Trigger Warning: suicide, violent
Ada yang udah nonton SMILE? Jantung aman?
Film bergenre horror-psikologi yang didistribusikan oleh Paramount Pictures ini udah tayang sejak 28 September. Di pemutaran perdananya pada Kamis lalu, SMILE udah menghasilkan 2 juta dolar AS dalam rate box office.
Buat yang belom tau, SMILE adalah film garapan sutradara Parker Finn yang mengisahkan tentang teror kematian akibat bunuh diri. Di film itu, psikiater bernama dr. Rose Cotter dihantui energi negatif setelah menyaksikan seorang pasien tersenyum dan bunuh diri di hadapannya.
Menurut gue yang udah nonton, SMILE bukan cuma film yang mengandalkan cerita horor atau sekadar jumpscare. Gue nggak akan review film ini bagus atau nggak, serem atau nggak. Biar lo aja yang nilai sendiri.
Tapi, setelah nonton film ini, gue jadi mendapat tiga pelajaran hidup dari POV mereka yang sedang depresi, memiliki masalah, membutuhkan pertolongan dan mencoba bunuh diri.
1. Bunuh diri itu menular
Iya. Lo nggak salah baca. Bunuh diri adalah masalah kesehatan mental yang menular, biasa disebut dengan copycat suicide atau suicide contagion. Dilansir Kompas.com, peneliti Kesehatan Mental dalam Pencegahan Bunuh Diri, dr Sandersan Onie, bilang kalo seseorang terekspos ke kasus bunuh diri, apalagi kejadiannya adalah orang-orang yang dekat dengan mereka, risiko mereka juga akan bunuh diri bakal meningkat.
Tenor
Bunuh diri bisa membentuk pola pikir bahwa tindakan itu bisa menjadi solusi dari permasalahan yang sedang dia hadapi. Maka dari itu, akan bahaya banget kalo banyak pemberitaan atau kasus bunuh diri diekspose terus-terusan oleh media maupun media sosial tanpa memperhatikan judul yang bijak. Bantu mereka untuk cari bantuan dan hargai privasi orang lain ya!
2. Kalo melihat orang berupaya bunuh diri, segera cegah!
Lo masih inget nggak sih, aksi sopir TransJakarta mencegah seseorang yang sempet ingin bunuh diri? Hats off untuk Bapak Sopir, karena beliau udah melakukan hal yang sangat tepat!
Ketika lo melihat seseorang yang ingin mengakhiri hidupnya, jangan biarkan dia sendirian. Lo bantu dia untuk berpikir jernih dan segera panggil pertolongan kayak ambulans atau tenaga profesional. Inget, nyawa seseorang sangat berharga.
Tenor
3. Kalo punya temen yang lagi depresi, dengarkan dan berdiri bersamanya
Punya temen yang lagi banyak masalah? Lagi stres dan butuh bantuan? Inget, lo harus temenin dia. Bantu dia buat ceritain dan berbagi beban bersama. Tapi peraturan pertamanya adalah, lo mesti jadi pendengar yang baik.
Jangan sampe ada kejadian "lo mending, lah gue" ya. Jangan pernah banding-bandingan masalah lo dengan masalahnya. Dan, hindari juga berceramah atau kasih petuah-petuah yang bersifat menggurui. Please banget, mereka nggak perlu itu. Mereka cuma mau didengarkan, didampingi, dan dipercaya.
----
Jika kamu memiliki permasalahan yang sama, jangan memutuskan mengakhiri hidup karena nyawamu amat berharga. Kamu tidak sendirian, segera cari bantuan terdekat atau hubungi layanan konseling profesional, salah satunya di intothelight.
