5 Fakta Netflix Kehilangan 1 Juta Orang di Saat Subscribers Disney+ Melesat

Kalcer 30 Juli 2022 • 13:17

Editor: Kuy

cover
Ilustrasi kuy.id

Hayo, siapa nih yang suka movie marathon?

Lo tau nggak sih, si raja platform streaming dunia a.k.a Netflix saat ini kayaknya semakin berat buat mempertahankan mahkotanya. Yap… per April hingga Juli 2022 ini, Netflix kehilangan banyak pelanggan, bahkan hampir 1 juta orang!

Tenor/DenisBrown

From the business side, 1 million is a huge amount. Ya bayangin aja, 1 juta orang di seluruh dunia berbondong-bondong meninggalkan platform raksasa streaming karya Reed Hasting dan Marc Randolph itu selama dua kuartal berturut-turut. 

Kayaknya nih, Netflix kudu ketar-ketir sama para kompetitor, khususnya Disney+ Hotstar. Soalnya, pelanggan Disney+ di tahun ini terus melesat di saat pelanggan Netflix mulai kehilangan subscriber-nya. Bahkan di kuartal pertama tahun 2022 ini, Disney+ justru kedatangan 8 juta pelanggan baru.

Wah…

Tenor/bargoddess

Gini deh, gue bakal kasih fakta-fakta soal berita Netflix dan Disney+ di bawah ini. 


1. Netflix “Ditolong” oleh Stranger Things

Bos Netflix sebetulnya udah bisa memprediksi kalo di tahun ini bakal kehilangan banyak pelanggan. Bahkan petinggi Netflix yakin angkanya bakal jauh lebih banyak dari 1 juta orang. 

Tapi faktanya, hingga Juli 2022, total baru sekitar 1 juta orang yang memutuskan untuk unsubscribe Netflix. Penyelamat terbesarnya sejauh ini hanya serial “Stranger Things”.

"Jika ada satu hal yang kemungkinan memperlambat eksodus, kami mungkin bisa mengatakan 'Stranger Things alasannya," kata Netflix. 

2. Pandemi bikin orang lebih berhemat

Dilansir BBC, pandemi COVID-19 yang melanda dunia pada 2020 menyebabkan orang-orang memilih untuk di rumah aja. Saat itu, angka subscribers Netflix pun semakin melejit, apalagi dibarengi kehadiran “Squid Game” dan “The Crown”.

Tenor/Caliski

Tapi, ketika angka COVID-19 terus berkurang dan aktivitas mulai normal, orang-orang lebih berpikir untuk hidup hemat. Gelombang PHK dan meningkatnya biaya hidup membuat banyak orang mengurangi kebutuhan-kebutuhan tersier, salah satunya berlangganan Netflix. 

3. Kompetitor semakin bertebaran, Disney+ terberat

Saat ini, layanan streaming berlangganan nggak cuma Netflix doang. Appel TV, HBO Max, Viu, WeTv, Vidio, Amazon Prime hingga Disney+ mulai bermunculan.

Tenor/KylahElliott 

Yang menarik perhatian adalah angka pelanggan Disney+ yang terus melesat di tahun 2022 ini. Setahun setelah rilis, pertumbuhan pelanggan Disney+ tumbuh sebesar 28,7%. Layanan streaming ini terus meningkat 9,1% dari Q1 2021 hingga Q2 2021. 

Mari kita liat survei yang dilakukan di Indonesia. Lembaga survei Populix bilang, dari 1.000 responden, sekitar 62 persen orang Indonesia berlangganan Disney+. Meski begitu, Netflix masih ada di angka tertinggi, yaitu 69 persen. Diikuti Youtube 52 persen, VIU 36 persen, dan 25 persen. 

Tenor/Fullerhouse

Tapi, kalo dilihat dari persentasenya, angka pelanggan Disney+ dan Netflix ketat banget. Bahkan persentase ini membuktikan orang Indonesia nggak cuma berlangganan Netflix, tapi berlangganan Disney+

4. Kekuatan Marvel jadi penyelamat Disney+

Saat ini, banyak konten-konten kuat di Disney+ yang membuat orang melirik. Ada Marvel, Pixar, Star Wars, hingga National Geographic.

Tapi, lo tau nggak, ketika seri Marvel selalu konsisten ditayangin di Disney+--puncaknya pas WandaVision rilis pada kuartal keempat tahun 2020? Pelanggan Disney+ tumbuh sebesar 28,7% .

Tenor/kbair51

Nggak bisa dimungkiri, akuisisi Disney atas Marvel pada 2009 adalah salah satu investasi terbaik perusahaan sejauh ini. As we knew, The Walt Disney Company udah resmi mengumumkan daftar konten Marvel tahun 2023, termasuk beberapa judul baru eksklusif untuk Disney+.

Raksasa hiburan ini telah memanfaatkan konten superheronya untuk membuat Disney+ semakin digemari dan terus bertengger sebagai pesaing Netflix.

Yes… Disney dengan cerdik menggunakan popularitas Marvel untuk menarik pelanggan ke layanan streaming-nya. 

Tenor/Trendizisst_

5. Paket langganan Disney+ yang menarik

Saat ini, Disney+ kerja sama dengan Telkomsel untuk paket berlangganan. Cukup jenius karena provider pelat merah ini banyak digunakan masyarakat Indonesia. 

Paket berlangganan bersama provider dilakukan untuk menjangkau akses yang mudah dan murah, dan biasanya dibarengi bonus kuota streaming layanan lainnya. 


Jadi… gimana nih, lo lebih pilih Netflix atau Disney+ Hotstar?

 

Why don't you check this?