Gempar Teror Bom di Koja Trade Mall, Ternyata Cuma Prank

Kalcer 03 November 2023 • 14:54

Editor: Lulu Azizah

cover
ilustrasi by kuy.id

Kemarin sempat gempar banget soal ancaman teror bom yang ada di pusat perbelanjaan Koja Trade Mall, Jakarta Utara. Setelah diusut oleh polisi, ternyata ancaman itu cuma prank belaka yang dibuat sama 6 pelajar SMA guys. 

Gila banget?!!

Para pelajar SMA ini menyampaikan ancamannya lewat direct message (DM) ke akun Instagram mal tersebut dan mengakan kalo ada bom di sekitar gedung mal. 

"Tadi kira-kira jam 10.15 WIB, tim saya di PR mengecek Instagram (IG) kami, IG promosi mengenai gedung dan keramaian. Begitu dicek, ternyata di dalam ada informasi dari follower yang biasanya mengikuti kegiatan kami, namanya si X-lah, begitu ya, di dalamnya ada capture (tangkapan layar) unggahan di X.com berupa ancaman, 'eh nanti di sekitar ini ada bom'," kata Direktur Operasional Koja Trade Mall Yogi Suprayogi dilansir Antara. 

dok. Istimewa

Pengelola mal yang menerima ancaman teror bom tersebut dengan tanggap langsung melapor ke pihak berwajib. Sejumlah personel kepolisian pun langsung mendatangi lokasi dan melakukan penyisiran. 

Setelah menyisir seluruh area, ternyata enggak ditemukan tanda-tanda adanya bom di area gedung mal.

"Tidak ada bom," kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan.


6 Pelajar SMA Diamankan

Polisi pun akhirnya menyelidiki pesan ancaman teror yang dikirimkan lewat direct message (DM) tersebut. Menariknya, pelaku yang menebar ancaman teror bom di Koja Trade Mall itu mengaku dirinya sebagai Noordin M Top guys. 

Fyi aja, Noordin M Top adalah seorang gembong teroris asal Malaysia yang bertanggung jawab atas berbagai aksi teror di Indonesia. Mulai dari Bom Malam Natal 2000, Bom JW Marriot 2003, hingga Bom Kedubes Australia 2004.

Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Gidion Arif Setyawan, mengatakan ada total ada enam pelajar masih duduk dibangku SMA yang terlibat dalam ancaman teror ini. 

"Ditelusuri dari pesan medsosnya itu yang ditaruh di IG nah didapatkan lah enam orang, enam orang itu anak SMA," kata Kombes Gidion, dikutip dari CNN Indonesia.

"Nah mereka ternyata saling ngeshare di antara mereka yang isinya ancaman tadi yang mengatas namakan Noordin M Top," tambahnya.

Hingga saat ini, para pelajar SMA tersebut masih dimintai keterangan terkait ancaman teror bom ke Koja Trade Mall. 

Kombes Gidion juga mengatakan kalo pesan ancaman teror itu sebenarnya cuma sekedar lelucon atau keisengan di antara circle pertemanan mereka guys. 

"Itu hanya mainan di antara mereka, ya di satu sisi anak ini mainan tidak pada tempatnya, tetapi secara SOP sudah kita pastikan lokasinya aman dan aktivitas normal, tidak ada masalah," tutup Kombes Gidion.

Duh, becandaan nya udah keterlaluan banget nih~

 

Nikmati "satu aplikasi, beragam hiburan terkini" mulai dari berita, kuis, video, dan artikel rekomendasi terkini eksklusif untuk Gen Z dan Milenial. Tunggu apa lagi? Unduh aplikasi KUY! sekarang di Google Play Store dan App Store.

Why don't you check this?