Kenapa Gen Z Pikir Kalo Laki-laki Harus Selalu Jadi Pemimpin Dalam Sebuah Hubungan?

Kalcer 04 April 2023 • 07:00

Editor: Inggita Widia

cover
Shutterstock-TimeImage Production

Ternyata ada beberapa aturan pacaran yang dari dulu sampe sekarang masih dipertahanin sama beberapa orang. Misal, laki-laki harus jadi pemimpin di hubungan.

Dalam hal pimpin-memimpin ini, 40% orang Amerika percaya kalo pemimpin hubungan terbaik adalah kalo laki-laki yang ngelakuinnya. Ini menurut data dari survei Bumble’s State of the Nation 2023 ya.

Dan, mungkin hampir setengah (47%) dari responden Gen Z juga menganut kepercayaan ini. Ya walaupun ada 11% responded survei yang bilang kalo perempuan yang harusnya memimpin dan ngambil langkah pertama buat pacaran, apalagi di dating apps.

Ya tapi tetep aja ya, perbandingannya 47 vs 11.

Kata konselor di Growing Self Counseling & Coaching di Denver bernama Jessica Small, siapa yang memimpin sebuah hubungan tergantung sama face dating pasangan itu.

Baca juga: Riset: 50% Cewek Pasti Punya Backup Partner alias Cowok Cadangan dalam Hubungan

Perempuan cenderung ragu buat make a move

laki laki gen z menjadi pemimpin hubungan

Orang-orang jaman sekarang lagi pada gencar-gencarnya ngekampanyein kesetaraan gender. Tapi kalo udah dalam hubungan, mereka lebih suka sama keyakinan gender yang tradisional di mana laki-laki jadi  pemimpin.

Pas lagi di tahap PDKT, perempuan biasanya suka enggak nyaman buat ngobrol secara terbuka dan terus terang. Mereka juga ragu buat make a move duluan, makanya mereka berharap kalo laki-laki yang bakal mimpin obrolan mereka, ngajak jalan duluan, bayarin makan, dan bahkan mulai sentuhan fisik duluan.

Padahal yak, laki-laki juga berharap hal yang sama kayak perempuan….

 

Perempuan banyak melakukan tanggung jawab

laki laki gen z menjadi pemimpin hubungan

Eh jangan salah, banyak perempuan yang juga jadi tulang punggung keluarga. Bahkan di beberapa hubungan, perempuan biasanya yang jadi pemimpin.

Kata Jessica Small gini, “Perempuan seringkali adalah orang yang bertanggung jawab atas semua hal yang berhubungan sama rumah tangga, anak, kalender sosial dan makanan mereka. Ada tema yang konsisten tentang perempuan yang mau lebih banyak kesetaraan dalam hal ini, tapi enggak mau laki-laki buat memimpin secara khusus.”

Paham kan maksudnya? Karena kebanyakan perempuan ngambil peran jadi pemimpin, mereka mau laki-laki juga ngambil peran yang sama. Kebanyakan pasangan yang ngobrol sama Small, mereka percaya hubungan akan berjalan baik kalo kedua orang punya kekuatan yang sama.

Source article: CNBC

Baca juga: 6 Value Penting Dalam Hubungan Biar Langgeng Till Jannah

Why don't you check this?