Siapa nih yang kulitnya sering muncul ruam kemerahan dan terasa gatal kalo berada di cuaca dingin? Well, bisa jadi lo itu mengalami alergi dingin guys. Dalam istilah medisnya kondisi ini dikenal juga dengan sebutan urtikaria dingin.
Apa itu alergi dingin?
Alergi dingin merupakan suatu kondisi menyebabkan seseorang merasa enggak nyaman karena muncul bilur yang terasa gatal dan kulit berubah menjadi kemerahan dalam waktu beberapa menit setelah terpapar cuaca dingin.
Munculnya reaksi alergi dingin ini bisa terjadi ketika tubuh melepaskan histamin dan zat kimia lain ke dalam aliran darah yang mana dipicu oleh cuaca dingin. Selain faktor cuaca, ada juga beberapa penyebab lainnya seperti faktor genetik, sel kulit yang terlalu sensitif, virus atau penyakit tertentu.
Dilansir dari Halodoc, berikut beberapa penyebab kenapa seseorang bisa mengalami alergi dingin:
1. Sistem imun
Dalam banyak kasus, penyebab seseorang bisa mengalami alergi dingin adalah karena reaksi sistem imun yang menganggap kalo suhu dingin itu sesuatu yang berbahaya. Sistem imun ini lalu memberikan respons pada tubuh untuk mengeluarkan antibodi, histamin dan zat-zat lainnya yang memicu gejala.
2. Faktor umur
Penyebab lainnya adalah faktor umur guys. Anak-anak dan remaja adalah generasi yang paling rentan terkena alergi dingin. Tapi tenang aja, kondisi ini biasanya akan membaik dengan sendirinya setelah mereka tumbuh dewasa. Meski cenderung menyerang usia muda, bukan berarti orang dewasa enggak bisa mengalami kondisi ini ya guys.
3. Memiliki gangguan kesehatan
Tau gak, gangguan kesehatan atau penyakit tertentu seperti kanker dan hepatitis ternyata juga bisa meningkatkan risiko seseorang terkena alergi dingin loh.
Selain kanker dan hepatitis, penyakit lainnya yang berhubungan dengan darah dan kulit juga bisa meningkatan risiko. Di beberapa kasus, orang yang memiliki riwayat penyakit seperti pneumonia atau radang paru-paru lebih berisiko mengalami kondisi ini.
4. Faktor genetik
Salah satu penyebab kenapa seseorang bisa mengalami alergi dingin adalah karena faktor genetik. Seperti yang lo tau, ada beberapa anak yang mewarisi penyakit dari orang tuanya termasuk juga alergi. Tapi… tapi… hal ini jarang banget terjadi.
Cara mengobati alergi dingin
Kondisi alergi dingin yang dialami setiap orang tentunya bisa berbeda-beda gejalanya. Ada yang gejalanya ringan sampai parah mulai dari kehilangan kesadaran, tekanan darah turun, hingga pembengkakan pada tenggorokan dan lidah.
Maka dari itu, jika lo merasa muncul tanda-tanda alergi, sebaiknya lo langsung periksakan ke dokter ya guys.
Dilansir dari Halodoc, ada 3 jenis obat yang bisa digunakan untuk mengobati alergi dingin:
1. Antihistamin
Obat ini dapat menangkal histamin atau zat pemicu gatal. Lo bisa menggunakan antihistamin sebelum terpapar dingin untuk mencegah munculnya reaksi atau bisa juga setelah paparan untuk mengontrol reaksi yang terlanjur terjadi.
2. Desensitisasi
Obat ini bekerja dengan membantu tubuh menyesuaikan dan mengontrol reaksi terhadap dingin. Tapi jangan pernah coba obat ini tanpa pengawasan dari dokter.
3. Suntikan epinefrin atau adrenalin
Obat ini bekerja dengan memperlambat reaksi alergi parah. Suntikan epinefrin ini hanya bisa dilakukan langsung oleh dokter di rumah sakit.
Jadi itulah penyebab seseorang bisa terkena alergi dingin dan cara mengobatinya. Ingat ya guys, jika muncul tanda-tanda alergi yang parah bisa langsung konsultasikan dengan dokter.
Nikmati "satu aplikasi, beragam hiburan terkini" mulai dari berita, kuis, video, dan artikel rekomendasi terkini eksklusif untuk Gen Z dan Milenial. Tunggu apa lagi? Unduh aplikasi KUY! sekarang di Google Play Store dan App Store.
