Mahasiswa di Filipina Wajib Pakai Topi Anti Nyontek Pas Ujian

Lifestyle 27 Oktober 2022 • 13:51

Editor: Lulu Azizah

cover
Instagram.com/majjoymandz

Siapa nih yang suka nyontek pas ujian? Ngaku hayooo! Untung lo tinggal di Indonesia ygy, soalnya kalo di Filipina mahasiswanya wajib memakai topi anti-nyontek saat lagi ujian nih. Aksi ini pun mendadak viral di media sosial. 

Hah? Topi anti-nyontek? 

Iyap! Jadi, ide topi anti-nyontek ini sebenarnya datang dari seorang profesor teknik mesin bernama Mary Joy Mandane-Ortiz di Bicol University College of Engineering, Kota Legazpi, Filipina. 

Mahasiswa Indo kalo disuruh kayak gini pasti langsung ketar-ketir HAHA~

Awalnya, sang Profesor hanya meminta para mahasiswanya untuk mengenakan alat penutup kepala supaya mereka gak bisa menyontek saat ujian. Ia meminta mahasiswanya untuk membuat desain alat penutup kepala yang sederhana aja dari sebuah kertas.

Tapi siapa sangka, para mahasiswanya itu justru malah memanfaatkan momen ini untuk menuangkan kreativitas mereka dengan membuat desain topi yang lucu-lucu dan unik.

Cara ini beneran diterapkan loh guys, tepatnya pada ujian tengah semester bulan ini dan diikuti oleh ratusan mahasiswa di Bicol University College of Engineering. 

Tujuannya apa?

Sang Profesor bukannya iseng atau mau ngeprank para mahasiswanya ya guys, tapi hal ini dilakukan karena ia ingin menguji kejujuran mahasiswanya saat ujian di kelas, namun tetap dengan cara yang menyenangkan.

Para mahasiswa justru menyambut dengan antusias ide dari sang profesor. Banyak mahasiswa yang memanfaatkan barang-barang bekas dan murah untuk membuat beragam topi anti-nyontek ini. 

Ada yang menggunakan kardus bekas, kotak bekas telur, dan menggunakan kertas HVS yang gak terpakai untuk membuat kacamata. Anjay… kreatif abis!!

Kata Prof Mary Joy Mandane-Ortiz, permintaannya kepada para mahasiswanya ini sebenarnya terinspirasi dari metode beberapa tahun sebelumnya yang pernah digunakan di Thailand.  

Apa topi anti-nyontek di Filipina ini berjalan efektif?

Dilansir dari BBC News, Prof Mary Joy Mandane-Ortiz mengungkapkan, kalo anak-anak didiknya jadi lebih ekstra dan giat dalam belajar karena proses ujian nya yang lebih ketat.

Hasilnya, para mahasiswanya bisa menyelesaikan ujian lebih cepat dan gak ditemukan ada kasus yang menyontek di tahun ini. Bravo Profesor!!

Kalo cara ini diterapkan di Indonesia kira-kira bakal berjalan efektif ga ya? *colek Pak Nadiem Makarim
 

Why don't you check this?