Siapa nih yang sering banget ngomong ‘Duh, gue enggak bisa lakuin X karena itu bukan bakat gue’. Hmm, kayaknya hampir semua orang pasti pernah kayak gitu ya. Banyak nih orang yang percaya soal bakat alami atau bakat bawaan dari lahir. Tapi, apa benar bakat alami itu ada? Atau justru cuma mitos? Daripada menebak-nebak, kuy baca tuntas artikel ini!
Beberapa orang memang terlahir dengan bakat yang menakjubkan, tapi sebagian juga enggak. Akhirnya, mereka yang merasa enggak punya bakat jadi minder dan berpikir “buat apa kerja keras kalo kesuksesan udah ditakdirkan untuk orang-orang yang berbakat?”
Padahal, cara kerja semesta enggak gitu guys…
Baca juga: Quiz: Cek Personality Lo, Black Cat atau Golden Retriever Person?
MinKuy percaya kalo siapa pun bisa mempelajari bakat apa pun. Dengan menerapkan metode yang tepat dan selalu latihan dari waktu ke waktu, lo bisa meningkatkan dan menguasai apa pun.
Pada tahun 1993, sekelompok peneliti menemukan bahwa kerja keras atau latihan menyumbang 80% perbedaan antara musisi elit dan rata-rata. Dilansir dari kata New York Times, gagasan ini dikenal juga dengan sebutan "aturan 10.000 jam", yakni waktu yang dibutuhkan untuk menguasai suatu keterampilan.
Sebenarnya, lebih dari dua dekade para peneliti terus mendebarkan mana yang lebih penting, apakah mitos bakat alami atau kerja keras.
Kini, ada sebuah studi baru yang mencoba menganalisis semua penelitian yang relevan dengan topik tersebut. Studi tersebut menganalisis hampir 90 penelitian lain dengan topik lintas disiplin mulai dari olahraga, seni, hingga akademisi.
Hasilnya, para peneliti menemukan bahwa latihan hanya memberikan kontribusi paling banyak 20% hingga 25% pada kemampuan seseorang. Sementara, para peneliti menyimpulkan bahwa bakat alami lebih penting daripada latihan.
Jadi, bakat alami itu mitos? Jawabannya enggak guys. Bakat alami itu memang ada dan nyata. Orang yang memiliki bakat alami biasanya lebih mudah menguasai keterampilan tertentu dibanding mereka yang enggak.
Baca juga: Bakat vs Kerja Keras, Mana yang Lebih Penting?
Lantas, kerja keras dan latihan itu enggak penting dong?
Eits, bukan gitu guys. Meski seseorang memiliki bakat alami, mereka juga tetap harus kerja keras dan sering latihan jika ingin mencapai kesuksesan. Apa artinya memiliki bakat tapi kalo enggak pernah diasah, jiaaaakh~
Latihan yang dimaksud di sini juga bukan yang cuma ala kadarnya apalagi main-main aja yak. Mereka harus bisa latihan dengan sungguh-sungguh dan konsisten. Bahkan, para peneliti bilang harus berfokus pada hal-hal yang belum bisa merekaa lakukan dengan baik.
Jika lo terus berlatih selama berjam-jam, berminggu-minggu, atau bertahun-tahun, pada akhirnya lo akan berada di tingkat level yang lebih baik. Sampai sini paham kan, kalo bakat alami itu bukan mitos dan bisa jadi lebih baik kalo diimbangin dengan latihan. Oke?
Nikmati "satu aplikasi, beragam hiburan terkini" mulai dari berita, kuis, video, dan artikel rekomendasi terkini eksklusif untuk Gen Z dan Milenial. Tunggu apa lagi? Unduh aplikasi KUY! sekarang di Google Play Store dan App Store.
