Riset: Selama Ini Kocheng Rumahan Gak Suka Sama Manusia yang “Caper”

Lifestyle 04 Januari 2023 • 08:00

Editor: Lulu Azizah

cover
Instagram.com/monkeycatluna

Siapa nih yang punya peliharaan kocheng di rumah dan suka banget gangguin mereka? Wah, siap-siap aja lo bakal dibenci sama sang majikan nih guys. Ada sebuah riset yang bilang kalo kocheng rumahan ternyata nggak suka sama manusia yang caper. Iyap, caper kayak lo hehe~

Hah? Gimana-gimana?!

Dilansir dari PikiranRakyatDepok, ada beberapa peneliti dari Universitas Nottingham Inggris yang berfokus pada perilaku hewan.

Dari survei yang dilakukan kepada 120 orang, peneliti ingin mengetahui interaksi antara manusia dan kucing, mengetahui bagaimana manusia memperlakukan kucing, dan seberapa nyaman kucing saat merespon perilaku manusia terhadapnya.

Kebiasaan para babu yang suka banget gangguin majikannya, seperti usap-usap perut atau pelukin sang majikan dalam jangka waktu yang lama ternyata bikin para kocheng ini jadi kesal loh guys. 

Gue paham, sebagai babu lo cuma pengen nunjukin rasa kasih sayang, tapi sebenarnya kocheng tuh nggak suka diperlakukan gitu guys. Sikap posesif para cart lovers ini adalah masalahnya.

Penelitian menemukan bahwa orang yang memelihara atau setidaknya pernah memelihara kocheng ternyata sering kali memegang kocheng mereka melebihi batas waktu yang disukai kocheng tersebut. 

Penelitian tersebut juga mengungkapkan kalo kocheng rumahan lebih senang berada di sekitar orang-orang yang bersikap pasif terhadap keberadaannya dan orang-orang yang nggak terlalu sering memegang-megang doi. 

 

Jadi, kocheng nggak nyaman kalo dikasih perhatian gitu?

Klean para cat lovers jangan baper dulu ygy~ 

Bukan berarti sang majikan nggak suka nih sama lo, tapi kocheng adalah salah satu hewan top predator yang perilaku mirip dengan kocheng ukuran besar lainnya, seperti macan atau singa yang sangat mementingkan daerah teritori mereka dan punya aturan sendiri. 

Buat kocheng, memeluk ataupun menahan mereka dalam waktu lama dianggap sebagai bentuk pelanggaran terhadap wilayah teritorial mereka. Mungkin aja sang kocheng merasa terintimidasi nih dengan tindakan manusia dan akhirnya bikin mereka nggak nyaman. 

Sementara itu, para kocheng rumahan sebenarnya juga nggak suka kalo disentuh pada area rentan, seperti perut dan ekornya. Loh, kenapa? Karena itu adalah cara mereka bertahan diri ketika berada di alam. 

Kalo lo ingin memberikan sentuhan kasih sayang kepada sang majikan, lo bisa mengusap bagian dagu dan telinganya karena hal itu sangat disukai kocheng. Selain itu, kocheng juga nggak akan merasa terancam. 

Jadi, sebagai babu yang baik lo harus tau nih hal-hal tersebut, jika ingin sang majikan sayang sama lo. Pokoknya, jangan kasih perhatian secara berlebihan dan berikan ruang kepada sang majikan ygy~
 

Why don't you check this?