Sean Gelael dan WRT #31 membawa cerita haru. Mentas di balapan FIA World Endurance Championship, 8 Hours of Bahrain, Minggu (13/11) dini hari WIB, tim Jagonya Ayam naik podium.
Yeaaay!! Congrats, Champ!
Omong-omong soal balapan, WRT #31 yang turun di kelas LMP2 mengawali balapan bukan dari pole position. Soalnya, Sean, Robin Frijns, sama Rene Rest sempet mengalami masalah girboks dan harus start posisi delapan.
Baca juga: Sean Gelael & WRT #31 Juara Balapan WEC 6 Hours of Fuji, Jadi Tim yang Menang Dua Kali di Musim Ini
Tapi, kayak yang dibilang Sean pas sebelum balapan, mereka bakal nutup tahun ini dengan finis di posisi satu.
"Saya bahagia karena tiga hal, menang di Bahrain, menang tiga kali secara total, dan khusus pribadi kembali jadi runner-up kelas LMP2," kata Sean dikutip dari website resmi miliknya.
Tenor
Oh, iya, gue lupa. Nih sedikit rangkuman balapan di Bahrain, gaes.
Sean tampil garang sepanjang balapan. Start di posisi delapan, pria 25 tahun ini sukses naik ke posisi lima terus digantiin ke Rest.
Oleh Rest, WRT #31 makin gila dengan merebut posisi satu. Kembali bergantian, Sean terus pertahanin balapan di posisi terdepan sebelum akhirnya Frijns gantiin Sean lagi.
Frijns terus membuka jarak dari P1, dengan di antaranya membuat fastest lap kelas LMP2 dengan 1:51.732.
Sean Gelael dan WRT #31 finis terdepan di FIA World Endurance Championship, 8 Hours of Bahrain. Dok: Sean Gelael
WRT nggak juara secara poin memang. Tapi, Sean dan WRT menguasai separuh seri, menang tiga kali dari enam lomba, dan merupakan yang terbanyak dibanding tim-tim lain.
Baca juga: Kantor KUY Media Group Rusuh! Papa Gading dan Sean Gelael Rebutan Paha Ayam?
Menariknya, dari tiga kemenangan itu, salah satu di antaranya dilakukan bersama pebalap pengganti Rene Rast, Dries Vanthoor (Belgia) di Fuji, Jepang.
"Tim sepanjang tahun bekerja dengan baik dan saya sangat berterima kasih untuk itu. Saya baru sadar bahwa Belgia itu keren bukan hanya karena wafel dan cokelat," ujar Sean yang mengakhiri komentarnya dengan guyonan terhadap tim asal Belgia itu.
Tenor
WRT #31 mengakhiri musim di peringkat dua klasemen LMP2. Sedangkan di peringkat pertama ditempati Roberto Gonzalez dkk. dari tim JOTA #38 dengan 137 poin.
Perjalanan WRT 31 di FIA WEC 2022 kelas LMP2
Round 1: Sebring, AS – P2
Round 2: Spa-Francorchamps, Belgia – P1 (Win)
Round 3: Le Mans, Prancis – DNF
Round 4: Monza, Italia – P12
Round 5: Fuji, Jepang – P1 (Win)
Round 6: Bahrain – P1 (Win)
Klasemen Akhir LMP2
1. JOTA #38 - 137 poin
2. WRT #31 - 116 poin
2. United Autosports USA #23 - 113 poin
3. Realteam by WRT #41 - 96 poin
Writer: Alan Kusuma