Udah pada nonton Squid Game, belum? Squid Game bikin reality show yang terinspirasi dari drama Korea, guys. Judulnya “Squid Game: The Challenge”, tayang di Netflix, 23 November 2023. Yap, lo udah bisa nonton reality shownya sekarang, totalnya ada 5 episode aja.
Ada 456 pemain yang masuk ke dunia Squid Game, mereka akan ngejalanin berbagai tantangan yang sama kayak di drama Koreanya. Nantinya, si pemenang akan dapat hadiah 4,56 juta dollar.
“Lah, terus peserta yang gagal bakal dibunuh dong?”
Ya enggak dong say, kalo mereka beneran dibunuh gak mungkin film ini punya izin tayang. Mereka cuma dieliminasi aja dari permainan. Tapi, kalo liat reality show ini, setnya sama persis kayak yang ada di drama.
Baca juga: Perilisan Film Live-Action Snow White Diundur 1 Tahun Karena Banyak Kontroversi?
Para peserta ngespill apa yang terjadi selama shooting
Source: Netflix
Kayaknya gak adil kalo kita cuma liat luarnya doang dan yang senang-senangnya aja. Beberapa peserta dari 456 orang ngespill gimana proses syuting berlangsung. Mereka ngomong kalo tim produksi enggak memperlakukan mereka secara manusiawi.
Para peserta mengalami hipotermia
Source: Netflix
Jadi gini ceritanya, di tantangan pertama mereka main ‘Red Light, Green Light’. Masih inget boneka Young-hee? Itu loh boneka besar yang pake baju oren dan rambutnya di kepang. Nah, mereka mainin permainan itu lengkap di set yang ada boneka Young-hee.
Tapi, mereka melakukan shooting selama beberapa jam di tengah gelombang dingin di Inggris. Makanya beberapa pemain mengalami hipotermia dan perlu perhatian medis.
Salah satu peserta bilang kalo mereka kayak lagi di zona perang. Malahan ada orang yang bilang, “Bahkan pas hipotermia melanda, orang-orang tetap bersedia tinggal sepanjang mungkin karena ada banyak uang di luar sana."
Di permainan pertama, ada 259 peserta yang dieliminasi dan ngeluhin masalah ini.
Harus shooting berjam-jam di suhu ekstrem
Source: Netflix
Salah satu pemain bilang, anggota produksi kasih tau mereka kalo permainan akan makan waktu sekitar dua jam. Eh, kenyataannya mereka harus shooting selama tujuh jam, orang itu bilang, “Penderitaan hampir tujuh jam buat beberapa orang. Mereka menghadapi suhu yang merosot dan tantangan fisik yang berat,” Dia juga bilang kalo beberapa pemain kolaps.
Seorang mantan peserta bilang ke Rolling Stone, “Ini adalah hal paling kejam yang pernah saya alami," Dia juga nambahin, “Kita kayak balapan kuda manusia, dan mereka memperlakukan kita kayak kuda di luar yang lagi lomba,”
"Semua siksaan dan trauma yang kita alami bukan karena permainan atau ketegasan permainan," tambah mantan pemain lain. “Itu karena ketidakmampuan skala – mereka memaksa lebih dari yang mereka bisa."
Rasanya kayak lagi ada di penjara
Source: Netflix
Dilansir dari BBC, semua peserta tinggal tanpa ada handphone, asrama yang kayak penjara, tidur di tempat tidur lima susun, dan bertahan hidup dari makanan yang dikasih sama penjaga-penjaga galak.
Kata salah satu peserta, dia bilang gini, “Strategi saya adalah jika saya tetap terus makan , saya menyembunyikan porsi kedua di bawah selimut, Maka, saya akan lebih kuat dari yang lain dan mungkin menang,"
Bahkan, mereka ngaku kalo ke toilet pun gak sempat.
Baca juga: Lika-Liku Kehidupan Elon Musk Akan Dijadikan Sebuah Film?
Terus, gimana tanggapan dari pihak produksi?
Health and Safety Executive (HSE) udah ngehubungin perusahaan produksi Squid Game, Studio Lambert, buat nanyain tentang kondisi selama shooting berlangsung. Tapi, HSE milih buat gak ambil tindakan lebih jauh.
Loh kok gitu?
Netflix, Studio lambert, dan The Garden ngerilis pertanyaan yang bilang, “Kami sangat peduli dengan kesehatan para pemeran dan kru, serta kualitas acara ini. Setiap saran bahwa kompetisinya direkayasa atau klaim cedera serius pada pemain adalah tidak benar.
Kami telah mengambil semua tindakan keamanan yang tepat, termasuk perawatan setelah kontestan – dan seorang arbiter independen mengawasi setiap permainan untuk memastikan itu adil bagi semua orang.”
Si produsernya, John Hay, bilang kalo beberapa pengaduan anonim yang tersebar di media adalah tidak akurat. Hay bilang juga, “Ini adalah syuting besar, rumit, dan cukup dingin, dan butuh waktu yang cukup lama untuk alasan-alasan adjudikasi ini
"Tetapi bagi kami, sangat penting untuk melakukan hal-hal ini dengan aman dan dengan memperhatikan kesejahteraan para pemain kami. Kami benar-benar melakukan segala sesuatu yang sesuai, dan hanya sedikit orang yang mendapat perawatan medis, tetapi beberapa laporan yang diberikan secara anonim oleh mereka yang dieliminasi tidak akurat.”
Dia juga menekankan kalo kesehatan mental para pemain adalah prioritas utama. Tapi di sisi lain, Hay juga bilang kalo hadiahnya besar, udah pasti tantangannya juga susah.
Hmm, jadi gimana pendapat lo?
Baca juga: 5 Rekomendasi Tempat Nonton Film Private di Jakarta dan Sekitarnya
Nikmati "satu aplikasi, beragam hiburan terkini" mulai dari berita, kuis, video, dan artikel rekomendasi terkini eksklusif untuk Gen Z dan Milenial. Tunggu apa lagi? Unduh aplikasi KUY! sekarang di Google Play Store dan App Store.
