Lika-Liku Permasalahan Coldplay vs Mantan Manajer: Kenapa Mereka Saling Menggugat?

Kalcer 12 Oktober 2023 • 13:36

Editor: Inggita Widia

cover
Istimewa

Lo tau gak sih kalo musisi papan atas dunia, Coldplay, lagi punya masalah sama mantan manajernya? Mereka ini saking menggugat karena masalah duit. Ya emang, duit ini selalu jadi sumber masalah semua orang.

Tapi duit yang mereka permasalahin bukan cuma sejuta atau dua juta doang, tapi ratusan miliar. Ya wajar aja kalo mereka bawa masalah ini ke pengadilan.

Jadi awalnya gini…

Baca juga: Kenapa Banyak Orang Indonesia Suka Coldplay?

 

Mantan manajer menggugat Coldplay

coldplay gugat balik mantan manajer

Source: Daily Mail

Mantan manajer yang dimaksud adalah Dave Holmes. Dia berpisah sama Chris Martin dkk sejak 16 Agustus 2022. Holmes ini padahal udah bareng sama Coldplay dari tahun 2005 sampe 2002. 

Nah, sebulan sejak berpisahnya mereka, Holmes menggugat Coldplay atas dugaan belum bayar komisi lebih dari £10 juta atau sekitar Rp 191 miliar. Holmes ngajuin gugatan ini ke Pengadilan Tinggi Inggris.

Gak cuma itu, Holmes juga nuduh Coldplay mengingkari janji kontrak yang bilang kalo manajer akan dapat komisi di album ke-10 dan ke-11 Coldplay. Jadi, di album ke-10 Coldplay, mereka dapat bayaran £35 juta atau sekitar Rp670,73 miliar. Sedangkan di album ke-11 dan 12, Coldplay dapat bayaran £30 juta atau sekitar Rp574,91 miliar. £30 juta atau sekitar Rp574,91 miliar.

Terus, Holmes juga ngaku melakukan pekerjaan yang seharusnya ga dia kerjakan waktu Coldplay lagi tur AS, Australia, dan Asia. Pekerjaan ini mencakup logistik, ngatur sesi rekaman di London, Aspen, dan Jamaika, dan kerjasama bareng produser musik. Eh, denge-denger, si Holmes ini mau diturunin dari Manajer jadi kepala tur. Makanya, Holmes menggugat Coldplay atas kerugian-kerugian yang dia rasakan.

 

Coldplay balik menggugat sang mantan manajer

coldplay gugat balik mantan manajer

Source: Istimewa

Dari September 2022, kita move forward ke Oktober 2023. Di tanggal 10 kemarin, dilansir dari Variety, Coldplay menggugat Holmes dan menuntut ganti rugi sebesar £14 juta atau atau Rp270,2 miliar. Alasannya apa? Ada beberapa hal.

Pertama, Holmes disebutkan selalu mengeluarkan uang sekitar Rp 156 miliar buat sekali manggung, tapi uang itu gak pernah bisa digunakan. Coldplay juga menuding Holmes ngebiarin tur Music of the Spheres jadi lepas kendali.

Selain itu, Coldplay bilang kalo Holmes pinjam duit sebesar US$20 juta atau sekitar Rp313 miliar dari promotor tur live nation buat pengembangan properti di Kanada. Tapi setelah di konfirmasi langsung ke Coldplay, band ini gak pernah tau tentang peminjaman dana ini.

Intinya, ditangan Holmes, Coldplay merasa mereka kehabisan uang saat tur. Dilansir dari Daily Mail, pengacara band ini bilang kalo, “Seandainya Holmes melakukan kehati-hatian dan keterampilan yang wajar dalam melaksanakan kewajibannya', band tersebut gak akan pernah mengeluarkan biaya setidaknya £17,5 juta,”

Contoh gini, Holmes memesan 16 tiang panggung buat penerangan dan video seharga €10,6 juta atau sekitar Rp 176 miliar. Holmes juga disebut beli 'proyek visual yang dikenal sebagai Jet Screen senilai $9,7 juta atau sekitar Rp 152 miliar, tapi cuma dipake buat sepuluh pertunjukan di Buenos Aires, padahal world turnya ada 165 pertunjukkan.

 

Pihak David Holmes buka suara

Nah ini yang seru nih, pihak DaveHolmes udah buka suara. Bukan Holmes-nya, tapi perwakilannya. Masih dilansir dari Daily Mail, dia ngebantah semua tuduhan dari Coldplay. Katanya, Coldplay ini cuma ngalihin perhatian dari masalah sebenarnya, yaitu bayaran komisi.

Perwakilan Holmes bilang, masalah dengan Live Nation, suku bunga pinjaman yang dikasih ke Dave dari Live Nation sepenuhnya konsisten dan ada dimanapun di Amerika Serikat pada masa itu. 

Yang masalah kontrak juga, Dave udah 22 tahun bareng sama Coldplay. Sebelum band ini memecatnya, di tahun 2022, Holmes udah setuju buat diperpanjang kontraknya dan bantuin mereka buat album ke-10 dan ke-11 Coldplay, bahkan dia juga udah nyiapin buat tur Coldplay tahun 2024-2025.

Justru, Holmes bilang, Coldplay lah yang gak menyetujui perpanjangan kontrak dan menolak ngebayar komisi Holmes. Pokoknya, Holmes merasa dikhianati sama Coldplay.

Gimana kelanjutan permasalahan ini sekarang? Masih diatasi dan akan disidang di Pengadilan Tinggi Inggris, guys. Kita tunggu aja akhir cerita mereka nanti.

Baca juga: Cerita di Balik Lagu Baru Jennie BLACKPINK ‘You & Me’

 

Nikmati "satu aplikasi, beragam hiburan terkini" mulai dari berita, kuis, video, dan artikel rekomendasi terkini eksklusif untuk Gen Z dan Milenial. Tunggu apa lagi? Unduh aplikasi KUY! sekarang di Google Play Store dan App Store.

Why don't you check this?