Emoji Jempol Bisa Berarti Negatif bagi Gen Z, Apa Alasannya?

Kalcer 03 September 2024 • 15:19

Editor: Lulu Azizah

cover
Freepik

Siapa nih yang masih suka pakai emoji jempol kalo lagi chat orang lain? Well, kayaknya lo perlu berpikir ulang nih menggunakannya. Kenapa? Karena emoji jempol ini bisa berarti buruk guys, terutama bagi generasi Z atau Gen Z. 

Emoji jempol kerap kali digunakan generasi Milenial atau Baby Boomers untuk mewakili respons “iya”, “siap”, atau “oke”. Tapi, banyak Gen Z (generasi yang lahir antara akhir tahun 1990-an hingga awal 2010-an) yang enggak begitu suka dengan respons emoji jempol ini. 

Bahkan, sebagian besar Gen Z meminta menyetop penggunaan emoji tersebut. Sebab, banyak dari Gen Z yang menyebut respons itu cukup buruk. 

Dilansir dari Ladbible, kontroversi respons emoji jempol ini ramai dibicarakan di platform Reddit. Semua berawal dari seorang pengguna Reddit yang menceritakan pekerjaannya yang banyak menggunakan Microsoft Teams.

iEmoji.com

Nah, ternyata banyak pegawai di perusahaan tempatnya bekerja yang hanya memberikan emoji jempol untuk memberikan reaksi atas suatu hal. 

Pengguna tersebut mengaku jarang menggunakan emoji jempol untuk memberikan respons. Justru, dia lebih suka menggunakan reaksi likes atau suka, hingga merespons dengan kata-kata seperti 'hebat' dan 'terima kasih'.

"Ngomong-ngomong, menurut saya wajar memberikan jempol, namun saya merasa itu respons yang meresahkan. Apakah ada orang lain yang merasakannya juga?" tulis pengguna itu.

Siapa sangka, unggahan tersebut dipenuhi komentar oleh orang-orang yang merasakan hal serupa. Bahkan, ada yang berkomentar kalo merespons dengan emoji jempol itu adalah sesuatu yang buruk atau enggak sopan. 

iStock

"Sangat tidak sopan jika seseorang hanya mengirimkan Anda jempol. Saya juga mengalami kesulitan menyesuaikan diri," tulis seorang pengguna.

Kemudian, sejumlah pengguna di Reddit juga menyebut penggunaan emoji jempol sebagai perilaku pasif-agresif. Tapi, ada juga sebagian pengguna yang mengomentarinya sebagai perbedaan budaya komunikasi antar generasi saja.

Di sisi lain, ada juga sebagian pengguna yang enggak setuju dengan penilaian buruk soal respons menggunakan emoji jempol. Sebab, menurut mereka emoji bisa mewakili apa yang ingin dikatakan penerima pesan.

"Itu cara mengatakan 'saya telah membaca pesan Anda dan tidak ada yang perlu ditambahkan'," kata pengguna lain.

"Pasif agresif? Anda serius atau bercanda? Itu hanya jempol ke atas?" tulis salah satu pengguna.
 

 

Nikmati "satu aplikasi, beragam hiburan terkini" mulai dari berita, kuis, video, dan artikel rekomendasi terkini eksklusif untuk Gen Z dan Milenial. Tunggu apa lagi? Unduh aplikasi KUY! sekarang di Google Play Store dan App Store.

Why don't you check this?