Viral HRD Bilang Jejak Digital Ngaruh Buat Karier Kerja, Apa Benar?

Kalcer 06 September 2023 • 14:32

Editor: Lulu Azizah

cover
Freepik

Baru-baru ini lagi rame banget di Twitter soal video seorang HRD yang mengatakan kalo jejak digital di media sosial ternyata bisa mempengaruhi seorang pelamar dalam mencari pekerjaan. Jadi, apa benar jejak digital ngaruh buat karier kerja? Cek faktanya!

Semua berawal dari sebuah potongan video yang diunggah oleh akun Twitter @hiburandisosmed dengan caption “Jadi sosmed itu ngaruh buat dapet kerja?”

Dalam video tersebut, terlihat mba Najwa Shihab melempar sebuah pertanyaan kepada seorang HRD bernama Vina Muliana. 

jejak digital pengaruhi karier

Najwa Shihab atau akrab disapa Mba Nana nanya, “Kalau mau ngelamar kerja tuh bukan cuma CV yang di cek, tapi yang di cek juga media sosial?”

Terus, Vina pun menjawab “80% rekruter itu akan melakukan background verification atau verifikasi latar belakang. Dan salah satu hal yang di verifikasi itu jejak digital,”

“Jadi, hati-hati banget kalo teman-teman mau posting sesuatu atau mengomentari sesuatu. Jangan sampai itu malah berdampak ke masa depan teman-teman semua” tambah Vina.

Fyi, Vina Muliana adalah seorang HRD sekaligus Digital Creator yang sering kali membagikan informasi seputar karir dan dunia kerja di media sosial.

jejak digital pengaruhi karier

Instagram/@vinamuliana

Video berdurasi 40 detik itu mendadak viral di Twitter dan langsung mendapatkan banyak komentar dari netizen. Ada yang setuju, tapi banyak juga yang enggak setuju. 

“Iya background check karena kalau kamu seleb pihak rekruter pikir-pikir mau nerima kamu. Apa enggak takut viral nanti kalau ada problem di kerjaan” komen netizen

“Waduh sosmed gue bucin ke oppa oppa korea, masih bisa lolos ga yeaa wkwk” komen netizen lainnya

 

Jadi, apa benar jejak digital pengaruhi karier kerja?

Di era digital seperti saat ini, jejak digital ternyata menjadi salah satu faktor yang bisa pengaruhi karier kerja guys. Bahkan, enggak sedikit HRD yang memutuskan calon kandidat layak atau enggak berdasarkan jejak digital tersebut.

Sebuah riset yang dilakukan YouGov dan diterbitkan situs World Economic Forum menemukan, kalo perusahaan akan memeriksa jeejak digital dan identitas pribadi kandidat saat melamar pekerjaan. 

jejak digital pengaruhi karier

starglammagz.com

Bahkan, 1 dari 5 perusahaan akan menolak pelamar karena perilaku mereka di media sosial. Selain perilaku, perusahaan melakukan riset media sosial pelamar untuk melihat integritas dan mutu pelamar. Apakah kerap mengeluarkan kata-kata kasar dan agresif di media sosial. 

Berdasarkan data lainnya, 70% perusahaan akan melakukan penelitian secara online saat merekrut karyawan. Data lain menunjukkan kalo 70% manajer menolak pelamar yang punya jejak digital kurang baik, sedangkan 85% manajer akan melanjutkan proses rekrutmen jika melihat jejak digital yang positif. 

Jadi, apakah jejak digital bisa pengaruhi karier kerja? Jawabannya iya guys. Meski begitu, HRD akan tetap mempertimbangkan faktor-faktor lainnya seperti skill, pendidikan, dan pengalaman kerja yang kandidat miliki.

 

Nikmati "satu aplikasi, beragam hiburan terkini" mulai dari berita, kuis, video, dan artikel rekomendasi terkini eksklusif untuk Gen Z dan Milenial. Tunggu apa lagi? Unduh aplikasi KUY! sekarang di Google Play Store dan App Store.
 

Why don't you check this?