Studi: Menyimpan Rahasia Seseorang Bisa Bikin Mood Lebih Baik

Kalcer 15 November 2023 • 15:27

Editor: Lulu Azizah

cover
fotosearch

Mau tau gak cara bikin mood lo lebih baik? Well, salah satu caranya adalah dengan menyimpan rahasia seseorang guys. Sebuah penelitian baru menemukan kalo menyimpan rahasia yang menyenangkan untuk sementara waktu bisa membuat hari lo jadi lebih baik. 

Eits, tapi rahasia nya harus positif ya guys, bukan gosip apalagi aib seseorang hehe~

Dilansir dari Media Indonesia, penelitian ini dilakukan oleh sebuah tim dari Universitas Columbia di Amerika Serikat. Mereka mengajak lebih dari 2.500 orang untuk mengambil bagian dalam penelitian mereka dengan melibatkan serangkaian eksperimen. 

Seperti apa eksperimennya?

Dalam satu sesi, para partisipan ditunjukan sebuah daftar yang berisi sekitar 40 jenis kabar baik yang umum, seperti menabung, membeli hadiah untuk diri sendiri, atau mengurangi utang. 

Para peserta diminta menunjukkan kabar baik mana yang relate dengan mereka saat itu dan mana yang mereka rahasiakan. 

Beberapa peserta diminta untuk menyimpan kabar baik yang harus mereka rahasiakan, sementara yang lain diminta untuk menyimpan kabar baik yang bukan rahasia. Kemudian, para peserta itu diminta menilai seberapa semangatnya mereka terhadap rahasia tersebut dan ditanya apakah mereka ingin membagikan kabar tersebut kepada orang lain. 

Tim peneliti menemukan fakta bahwa satu orang rata-rata bisa menyimpan 14 hingga 15 kabar baik, tapi hanya bisa menyimpan 5 atau 6 rahasia positif. Nah, para peserta yang menyimpan rahasia positif mengatakan kalo mereka merasa lebih berenergi, dibandingkan peserta yang menyimpan kabar baik yang bukan rahasia.

Di sisi lain, peserta yang ingin berbagi cerita dengan orang lain juga mengatakan kalo mereka merasa lebih bersemangat. 

 

Eksperimen lain

Dalam eksperimen yang berbeda, para peserta diminta untuk memilih informasi yang kemungkinan besar terjadi pada mereka dalam waktu dekat. Satu kelompok diminta untuk membayangkan kalo mereka harus merahasiakan kabar baik sampai mereka memberitahu pasangannya di esok hari. 

Sementara, kelompok lainnya diminta membayangkan kalo mereka enggak bisa menghubungi pasangannya saat ini, sehingga harus menahan informasi hingga di kemudian hari. 

Hasilnya, orang-orang yang memiliki keinginan untuk ‘menahan’ informasi mengatakan kalo mereka lebih bersemangat dibandingkan ketika mereka enggak bisa mengungkapkan informasi tersebut karena faktor lain. 

Dapat disimpulkan kalo orang yang menyimpan rahasia positif itu karena alasan pribadi, bukan karena merasa dipaksa oleh tekanan dari luar untuk menyembunyikan informasi tersebut. Contoh rahasia positif itu seperti kehamilan atau hadiah kejutan. 

Rahasia yang positif membuat orang merasa lebih 'hidup' ketika mereka memilih untuk menyimpan informasi tersebut untuk diri mereka sendiri. 

"Orang sering kali menyimpan rahasia positif untuk kesenangan mereka sendiri, atau untuk membuat kejutan menjadi lebih menarik," kata salah satu peneliti utama, Michael Slepian. 

"Daripada didasarkan pada tekanan eksternal, rahasia positif lebih sering dipilih karena keinginan pribadi dan motif internal.Ketika kita merasa bahwa tindakan kita muncul dari keinginan kita sendiri dan bukan karena tekanan eksternal” tambah Slepian. 

 

Nikmati "satu aplikasi, beragam hiburan terkini" mulai dari berita, kuis, video, dan artikel rekomendasi terkini eksklusif untuk Gen Z dan Milenial. Tunggu apa lagi? Unduh aplikasi KUY! sekarang di Google Play Store dan App Store.

Why don't you check this?