Pria dan Wanita Harus Pakai Skincare yang Beda, Emang Iya?

Lifestyle 05 September 2023 • 07:00

Editor: Inggita Widia

cover
Pixababy

Kalo lo ke mau beli skincare atau beauty product, lo pasti sadar kalo ada produk yang buat pria dan wanita. Dan lo pasti bertanya-tanya, emang kenapa kalo perempuan pake produk laki-laki, dan sebaliknya.

Hmm, jujurly gue juga penasaran. 

Pendiri dari beberapa beauty produk akhirnya menjawab rasa penasaran gue. Lo tau produk Jordan Samuel Skin? Pendiri brand ini bernama Jordan Samuel Pacitti bilang kalo perawatan kulit gak punya gender. Tapi, kita semua punya permasalahan kulit yang beda-beda tanpa ditentukan sama gender biologis atau identitas gender. 

Pendiri Meloway Makeup, Ash Kim dan Aiden juga bilang, sebenarnya beauty produk itu punya target pelanggan, beauty produk enggak punya gender, tapi mereka dirancang buat memaksimalkan manfaat buat satu jenis kelamin.

Baca juga: Kenapa Cowok Korea Pakai Make Up? Ini Alasannya!

 

But, skincare beneran bisa mengidentifikasi laki-laki dan perempuan atau semua ini cuma tentang marketing?

beda skincare pria wanita

Menurut ahli, sebenarnya ada perbedaan umum antara kulit laki-laki dan perempuan. Para ahli ini bilang kalo ada 4 perbedaan biologis utama kulit laki-laki dan perempuan saat mereka lahir.

Kata dokter kulit Schweiger Dermatology di Pennsylvania, Dr Christina Lee Chung, bilang klao perbedaan ini disebabkan karena hormon. Pertama, testosteron bikin laki-laki punya kulit lebih tebal dibanding perempuan. Makanya, laki-laki butuh produk eksfoliasi lebih kuat dan konsentrasi bahan lebih aktif. Produk retinol yang dijual bebeas mungkin gak akan cukup buat laki-laki.

Kedua,  Dr Beth Goldstein, dokter kulit di Central Dermatology Center di North Carolina, bilang kalo testosteron merangsang produksi minyak, kulit laki-laki lebih berminyak dibanding perempuan, makanya doi butuh pembersih muka yang bisa menghilangkan minyak lebih keras.

Ketiga, laki-laki punya lebih banyak rambut di wajah. Goldstein bilang kalo mencukur bisa menyebabkan iritasi. Makanya, banyak produk skincare laki-laki yang dirancang buat menenangkan kulit pasca bercukur.

Keempat, kulit perempuan cenderung lebih kering dibanding laki-laki. Makanya, perempuan lebih butuh pelembab. Kulit kering bikin perempuan rentan mengalami efek pengeringan dari beberapa produk. Laki-laki gak butuh banyak pelembab karena bisa menyumbat pori-pori mereka yang lebih besar.

Dan yang kelima, laki-laki punya lebih sedikit garis halus dan kerutan karena mereka punya kepadatan kolagen yang lebih tinggi. Makanya, perempuan lebih banyak cari produk buat tanda-tanda penuaan. 

 

Banyak skincare yang punya ingredients sama

beda skincare pria wanita

Balik lagi, skincare dan beauty produk lainnya gak punya gender. Satu-satunya perbedaan terbesar dari kedua produk ini adalah ada ditampilannya. Packaging buat produk perempuan pasti lebih “cantik” dan ditambah pelembab, sedangkan laki-laki pasti punya packaging yang lebih gelap.

Kata dokter kulit Dr Kristina Collins, sama sekali enggak ada alasan ilmiah buat pilih produk skincare dengan spesifik gender. Collins lebih nyaranin pilih produk sesuai masalah kulit aja, bukan sesuai jenis kelamin.

Source: Huffpost

Baca juga: Kok Gue Gak Tau Makeup Hacks Ini dari Dulu Sih?

 

Nikmati "satu aplikasi, beragam hiburan terkini" mulai dari berita, kuis, video, dan artikel rekomendasi terkini eksklusif untuk Gen Z dan Milenial. Tunggu apa lagi? Unduh aplikasi KUY! sekarang di Google Play Store dan App Store.

Why don't you check this?