Pas kita ditinggal meninggal sama orang lain, apalagi kalo itu adalah anggota keluarga dan orang yang kita sayang, pasti kita ngerasain sedih kan? Tapi, kalo hewan peliharaan bisa ngerasain hal yang sama gak?
Hmm…
Mungkin mereka biasa aja, keliatannya fine fine aja. Hidupnya masih sama kayak kemarin, kerjaannya makan tidur doang.
Ternyata gak kayak gitu, shayank. Hewan berkaki empat kayak anjing dan kucing juga bisa ngerasain sedih dan duka kalo kehilangan anggota keluarganya.
Mereka juga kena dampak kehilangan, makanya jangan heran kalo mereka tiba-tiba punya kebiasaan yang berbeda.
Baca juga: Benar atau Tidak, Anjing Sayang Sama Tuannya?
Hewan yang berduka mengalami perubahan perliaku
Kata Dr. Andrea Y. Tu, direktur medis Behaviour Vets di New York, meneliti kalo kucing dan anjing menunjukkan tanda-tanda kesedihan setelah kematian.
Kalo pemiliknya meninggal, hewan peliharaan mengalami perubahan rutinitas karena orang itu enggak lagi ada di rumahnya, “Itu bisa mempengaruhi kesejahteraan emosional makhluk apa pun di rumah,” kata Tu.
Ya walaupun cara berduka hewan peliharaan enggak sama kayak manusia, ada perubahan perilaku yang konsisten saat mereka merasa kehilangan. Perubahan perilaku ini kayak, makan yang lebih sedikit atau lebih lambat, mungkin mereka ngabisin sebagian besar waktu buat tidur, atau mereka jadi lebih sering mengeluarkan suara dengan keras.
Bisa jadi, mereka juga lebih sering tidur di tempat orang yang udah meninggal itu.
Terus, apa yang harus dilakukan kalo hewan peliharan menunjukkan tanda-tanda duka?
Kalian bisa hubungi dokter hewan. Sama kayak manusia yang butuh psikolog, hewan juga butuh dokter kalo lagi mengalami kesedihan mendalam. Inget ya, jangan tegur hewan kalo mereka lagi sedih hanya karena perilaku mereka berubah.
Misalnya, kalo mereka maunya tidur di tempat orang yang udah meninggal, ya biarin aja, jangan diusir. Hewan juga butuh waktu buat memproses kesedihannya.
Lo bisa bawa mereka ke dokter hewan buat ngebantu mempercepat pemulihan. Nanti di dokter hewan, mereka akan dilakukan pemeriksaan fisik dan mungkin juga beberapa tes darah buat mastiin semuanya baik-baik aja.
Kata dokter hewan, olahraga jadi salah satu pelampiasan terbaik buat hewan yang lagi mengalami masa sulit. Coba bawa anjing atau kucing kalian jalan-jalan atau libatin mereka di kegiatan sosial.
Tapi, jangan dipaksa ya. Karena buat beberapa orang, kesedihan bikin mereka susah buat ngelakuin hal-hal kayak jalan-jalan atau main. Ya intinya, biarin mereka punya kebebasan buat ngerasain den memproses emosi mereka. Tenang aja, perubahan perilaku pas lagi sedih enggak akan bertahan selamanya.
Source article: Huffpost
Baca juga: Setuju/Nggak Setuju: Lo Yakin Udah Siap Pelihara Hewan?
