Mulai Desember mendatang, Google akan bersih-bersih dengan menghapus akun Gmail yang enggak aktif. Loh, kira-kira kenapa ya? Terus gimana dong dengan akun yang lupa password? Well, ternyata Google punya alasan guys.
Tapi, disclaimer dulu nih guys…
Kebijakan baru ini enggak berlaku untuk sekolah atau bisnis yang menggunakan akun Google ya. Jadi, akun yang akan terkena penghapusan adalah akun Gmail pribadi.
Lewat postingannya, Google mengatakan kalo kebijakan penghapusan ini dilakukan untuk mencegah penyerang mengambil alih akun pribadi yang enggak terpakai. So, alasannya adalah agar hacker enggak memanfaatkan akun Gmail yang enggak aktif untuk hal-hal yang merugikan.
Google juga mengatakan kalo mereka akan memberi pemberitahuan kepada setiap pengguna yang punya akun Gmail tak aktif selama beberapa bulan menjelang penghapusan.
“Akun yang terlupakan atau tanpa pengawasan sering mengandalkan kata sandi lama atau yang digunakan kembali yang mungkin telah disusupi, belum memiliki autentikasi dua faktor, dan menerima lebih sedikit pemeriksaan keamanan oleh pengguna," kata Wakil Presiden Google, Ruth Kricheli.
"Analisis internal kami menunjukkan akun yang ditinggalkan setidaknya 10x lebih kecil kemungkinannya dibandingkan akun aktif untuk menyiapkan verifikasi 2 langkah." tambah Ruth.
Juru bicara Google mengatakan kalo penghapusan akun Gmail ini adalah pertama kalinya perusahaan menerapkan kebijakan tersebut. Tapi, dengar-dengar, penghematan biaya juga jadi salah satu faktor perusahaan induk Google ingin menerapkan kebijakan ini.
Untuk pertama kalinya dalam hampir dua dekade sebagai perusahaan publik, pendapatan Google tumbuh kurang dari 10% selama empat kuartal berturut-turut. Gara-gara ini, banyak pengiklan yang berpikir ribuan kali untuk menaruh iklan nya di layanan YouTube Google.
Nah, buat lo yang ingin alamat email nya yang dihapus oleh Google, ada cara gampangnya nih guys. Google mengatakan kalo pengguna cukup login setidaknya sekali setiap dua tahun. Selain itu, Google juga akan mengirim email pemberitahuan untuk mengingatkan.
Gak bisa dipungkiri, kebanyakan pengguna biasanya memiliki lebih dari satu akun Gmail untuk tujuan yang berbeda. Misalnya, email pertama digunakan untuk pekerjaan, email kedua untuk media sosial, dan email ketiga menyimpan foto atau dokumen online.
Nah, tapi buat Google uang penyimpanan pada akun gratis itu memerlukan biaya. Dan fokus perusahaan tersebut di tahun ini adalah pada profitabilitas. So, banyak pengguna yang belum terbiasa dengan agresi baru Google ini.
Nikmati "satu aplikasi, beragam hiburan terkini" mulai dari berita, kuis, video, dan artikel rekomendasi terkini eksklusif untuk Gen Z dan Milenial. Tunggu apa lagi? Unduh aplikasi KUY! sekarang di Google Play Store dan App Store.
