Pendaki Malaysia Dihujat Usai Gak Mengaku Ditolong Sherpa di Everest

People 06 Juni 2023 • 13:44

Editor: Lulu Azizah

cover
Facebook/Ravichandaran Everest

Seorang pendaki Malaysia dihujat habis-habisan oleh netizen usai enggak mengakui mendapatkan pertolongan dari Sherpa saat mendaki Gunung Everest. Pendaki bernama Ravichandran itu mendapatkan banyak komentar negatif dan dituding ‘enggak tau diri’ oleh warganet. 

Dilansir dari New York Mag, semua berawal dari Ravi yang tampil di salah satu stasiun televisi. Ravi tampil di stasiun televisi untuk menceritakan pengalamannya yang bisa ‘kembali dari kematian’ ketika melakukan pendakian di Gunung Everest.

Dalam penampilannya itu, Ravi mengaku menolak bantuan dari Sherpa yang ingin menyelamatkan nyawanya yang berada di ujung kematian. 

Baca juga: Kuis: He’s a 10 but…

pendaki malaysia ditolong sherpa

Facebook/Ravichandaran Everest

Gak sampai disitu, usai tampil di televisi Ravi justru malah memblokir Sherpa yang menolongnya di Gunung Everest. Meski enggak lama setelah itu, dia langsung kembali membuka blokiran tersebut. 

Nah loh….

Fyi guys, Sherpa merupakan nama salah satu suku bangsa di Nepal dan Tibet yang hidup di lereng-lereng pegunungan Himalaya. Sherpa biasanya membantu para pendaki yang mengalami kesulitan atau sekarat dengan membopongnya turun sampai ke bawah. 

Sebenarnya ini bukan pertama kali aksi heroik Sherpa enggak dianggap oleh orang yang telah mereka selamatkan. Duh, orang-orang kok jahat banget ya~

pendaki malaysia ditolong sherpa

Reuters

Tindakan Ravi ini langsung mendapat kecaman dari orang-orang dari sejumlah negara, karena enggak mengakui Gelje Sherpa yang telah menolong nyawanya.

"Dah la lupa daratan, lupa jasa orang. Bangga diri lepas tu berlagak. Patut dibuat mati beku je kat atas tu," tulis pengguna sid_algronjh dalam salah satu kolom komentar di instagram @ravieverest.

Komentar netizen lainnya juga mempertanyakan kenapa Ravi memblokir Sherpa yang udah menolongnya.

"Why you block the sherpa who saved ur life," tulis pengguna n.aidasyuhada.

Gak hanya bikin gempar dan marah netizen di media sosial, tindakan Ravi juga menyebabkan kehebohan di komunitas pendaki gunung.

Baca juga: Kisah Seorang Siswa SD yang Pindah Sekolah ke SLB Karena Dibully 

Setelah mendapatkan banyak hujatan dan komentar pedas, Ravi langsung mengucapkan terima kasih kepada komunitas Sherpa yang udah menolongnya itu. Di salah satu postingan instagramnya, komunitas Sherpa tersebut membalas dan mendoakan agar Ravi baik-baik aja. 

"Terima kasih, semoga kamu sehat selalu," tulis komunitas Sherpa tersebut.

Meski sampai saat ini kolom komentar Instagram Ravi masih dipenuhi hujatan, bahkan juga trending di Twitter. 

Akhirnya, Ravi mengganti beberapa caption di postingan Instagram nya dan menyebut komunitas Sherpa sebagai penolongnya. 

Gunung Everest merupakan gunung tertinggi di dunia yang dikelilingi salju dan suhunya benar-benar ekstrem. Meski udah banyak memakan korban, tetap aja Gunung Everest enggak pernah sepi dari pendaki. 

 

 

Nikmati "satu aplikasi, beragam hiburan terkini" mulai dari berita, kuis, video, dan artikel rekomendasi terkini eksklusif untuk Gen Z dan Milenial. Tunggu apa lagi? Unduh aplikasi KUY! sekarang di Google Play Store dan App Store.

Why don't you check this?