Lionel Messi dan kawan-kawannya bantu Timnas Argentina juara Piala Dunia 2022. Ketemu Prancis di final, Tim Tango menang 4-2 via adu penalti setelah sempat imbang 3-3 di waktu normal.
Yang menang Argentina, tapi yang jadi bahan omongan orang-orang di muka bumi malah Messi. Sampe lo baca naskah ini tayang, enggak berenti-berenti bahas soal Messi.
Ya, mau enggak mau kita emang kudu bahas pencapaian Messi, sih. Sejak Piala Dunia 2006, pas pertama kali dia debut bareng Timnas Argentina buat Piala Dunia, Messi [seolah] diminta buat angkat trofi Piala Dunia biar sama kayak legenda Diego Maradona.
Baca juga: Messi Angkat Tangan ke Kuping Usai Ngalahin Belanda, Ribut sama Van Gaal?
Tenor
Tapi, Messi bukan Maradona. Butuh waktu 20 tahun buat eks bintang Barcelona ini naik podium ngangkat Piala Dunia.
Tapi, sekalinya ngangkat, Messi enggak main-main. Nyaris semua catatan, data, sama fakta, dibuat sama dia. Kayak:
- Lionel Messi meraih gelar Piala Dunia pertama dalam kariernya. Messi ngelengkapin deretan prestasi hebat yang udah diraihnya.
- Messi jadi pemain paling banyak main di Piala Dunia: 26 kali.
- Messi terlibat di 21 gol Argentina di Piala Dunia 2022. Dia mecahin rekor yang udah bertahan sejak 1966.
- Messi selalu nyetak gol di seluruh fase Piala Dunia: penyisihan grup, babak 16 besar, perempat final, semifinal, dan final dalam satu edisi Piala Dunia. Dan FYI, dia baru ngelakuin ini di edisi Piala Dunia kali ini.
Tenor
Ini tuh fakta yang muncul sehabis final Piala Dunia. Tapi, sebelumnya, lo bisa bayangin sejumlah pencapain yang didapetin Messi di sini.
Baca juga: Lionel Messi is "The Real GOAT", Bikin Rekor dan Sejarah buat Timnas Argentina
Dari apa yang udah dibuat sama Messi, bisa dibilang nyaris paripurna. Makanya, legenda-legenda sepak bola bikin sejumlah komentar buat Messi pake tajuk: Takdir Lionel Messi Memenangi Piala Dunia.
Legenda MU, Gary Neville
Messi jadi pusat perhatian di Piala Dunia. Kayak takdir buat dia memenanginya karena kontribusi dia selama ini buat Argentina. Sepanjang dia main baik buat klub atau negaranya. Selalu enak buat ditonton. Messi bisa ngasih liat gimana emosi, semangat, sama perjuangan buat meraih piala.
Kalo Anda ke stadoin dan liat dia main, mungkin Anda bisa ngersainnya.
Legenda Liverpool, Jamie Carrager
Salah satu pertandingan terbaik sepanjang masa yang pernah saya lihat.
Saya bisa sampaikan jika Messi ada di urutan teratas untuk saat ini.
Tenor
Legenda MU, Roy Keane
Akhir yang manis buat Messi. Dia nutup karier internasionalnya dengan keluar dari tekanan yang selama ini dipikulnya.
Anda harus bayangin. Setiap pemain kadang diminta buat tampil baik terus menerus. Tapi, kadang dia engga selalu bisa. Pas udah tampil baik kayak menangin trofi Piala Dunia, jelas bikin lega.
Legenda Timnas Argentina, Pablo Zabaleta
Saya jujur emosional. Saya nangis. Saya bener-bener nonton dan merhatiin Messi.
Kalo boleh saya bilang, saya mau bilang makasih sama dia buat permainan hebat Messi.
Tenor
***
Efek Messi yang diomongin sama orang sebetulnya bikin catatan bagus buat Argentina dan orang-orang di sekelilingnya.
Misalnya gini:
- Timnas Argentina mengakhiri penantian 36 tahun. Mereka meraih gelar juara yang ketiga, setelah pada 1978 dan 1986. Mereka juga menjadi runner-up pada 1930, 1990, dan 2014.
- Pada usia 44 tahun, pelatih Timnas Argentina, Lionel Scaloni jadi pelatih kedua termuda yang memimpin tim di final Piala Dunia.
- Angel Di Maria adalah pemain Argentina pertama yang mencetak gol di final Copa America dan final Piala Dunia. Dan dia juga mencetak gol di final Olimpiade dan Finalissima.
Kalo menurut gue, cerita soal Messi engga bakalan berenti sampe di sini aja. Selalu bakalan ada kisah lain buat diceritain dan diceritain lagi sampe, ya, kita engga tau, ya. Soalnya, Messi emang selalu bikin cerita, sih.
Writer: Alan Kusuma
