Dulu, waktu gue kecil, kalau gue gak bisa matematika pasti gue disuruh merenung sama emak gue sampe bisa. Padahal matematika itu susah. Kalau gue tetep nggak bisa itung-itungan, ujung-ujungnya dimasukin ke Kumon.
Tapi, buat anak-anak di China, mereka bukan di masukin ke kumon, melainkan ke rumah sakit. Iya, rumah sakit.
Sebuah rumah sakit di Shanghai lagi bikin gebrakan dengan buka klinik khusus buat anak-anak yang kesulitan belajar matematika. Ya, lo nggak salah denger, klinik buat yang gak bisa matematika.
Baca juga: Gen Z di China Berhasil Menaikkan Tinggi Badan & Punya Tubuh Lebih Ideal
Namanya Shanghai Children’s Medical Centre
Rumah sakit ini didanai publik, dan mereka ngebuka Klinik Kesulitan Belajar Spasial dan Matematika sejak 8 Oktober 2024. Klinik ini nggak main-main, dikelola langsung sama tim kesehatan mental rumah sakit bareng Institut Psikologi dan Ilmu Perilaku dari Universitas Jiao Tong Shanghai.
Matematika itu emang penting, guys. Bayangin lo nggak bisa ngitung uang di tengah krisis ekonomi ðŸ™
Tapi, bukan ngitung uang yang jadi motivasi mereka buka klinik ini. Menurut penjelasan dari rumah sakit, salah satu faktor utama kenapa anak-anak susah banget paham matematika, khususnya geometri, adalah karena kemampuan kognitif spasial mereka yang kurang.
Nah, studi neuroimaging bahkan nunjukin kalau bagian otak parietal yang ngurusin penalaran spasial, nggak aktif seaktif biasanya pada anak-anak yang kesulitan belajar geometri. Lo tau kan geometri itu soal bentuk-bentuk dan ruang, jadi otak bagian ini penting banget buat paham konsep itu.
Gak cuma geometri doang, kekurangan kemampuan spasial ini juga bisa bikin anak-anak kesulitan di pelajaran kayak aljabar, fisika, bahkan kimia. Bayangin aja, kalau lo gak bisa ngebayangin medan magnet atau struktur molekul, ya wajar aja pelajaran-pelajaran ini jadi mimpi buruk buat lo.
Baca juga: Fenomena di China: Banyak Bapak Rumah Tangga, Pilih Resign Kerja & Urus Anak
Biayanya berapa?
Buat biaya, mereka nentuin harga 316 yuan atau sekitar Rp 708 ribu per pasien. Klinik ini juga nggak cuma buat anak-anak doang, tapi orang dewasa yang punya masalah belajar matematika juga bisa ikutan. Jadi lo yang udah kerja tapi masih trauma sama angka-angka, tenang aja, lo juga bisa daftar!
Di klinik ini, anak bukan cuma sekedar ngasih soal latihan, mereka juga bakal ngasih diagnosa mendalam buat cari tahu akar masalah anak-anak yang kesulitan matematika.
Jadi, setelah lewat pemeriksaan detail, klinik ini bakal nyediain strategi intervensi yang komprehensif, mulai dari evaluasi diagnostik, panduan buat intervensi, edukasi buat ortu, sampe manajemen pengobatan.
Jadi gimana nih menurut lo? Apakah klinik matematika ini jadi solusi buat anak-anak yang kesulitan belajar, atau malah bikin mereka makin stress?
Baca juga: China Punya Panti Jompo Khusus Gen Z dan Milenial
Nikmati "satu aplikasi, beragam hiburan terkini" mulai dari berita, kuis, video, dan artikel rekomendasi terkini eksklusif untuk Gen Z dan Milenial. Tunggu apa lagi? Unduh aplikasi KUY! sekarang di Google Play Store dan App Store.
