Tren China: Ada Jasa Peluk & Cium Dijual Kaki Lima di Jalan

Kalcer 30 Juli 2024 • 14:54

Editor: Inggita Widia

cover
Baidu

Kaum-kaum kesepian pasti demen banget kalo diajak ke China. Di sana, lo bisa nemuin jasa peluk dan cium di jalanan, udah kayak jualan di kaki lima aja. Emang ya, jaman sekarang tuh apa aja bisa dibeli, termasuk kasih sayang.

Tertarik coba gak?

Di China, lo bisa temuin tren ini bahkan di sosial media juga. Dilansir dari NetEase News, mereka emang lagi viral dimana-mana tentang fenomena pacar sewaan. Beberapa perempuan ngejual jasa peluk, cium, atau sekedar jadi teman sehari ja.

Harganya? Cukup terjangkau, loh. Misalnya nih, di Kota Shenzhen, perempuan yang duduk di pinggir jalan duduk sambil baca bawa tulisan price list jasa mereka. Penasaran kan? Ini gue spill price list-nya:

  • Pelukan: 1 yuan (sekitar Rp 2 ribuan)
  • Ciuman: 10 yuan (sekitar Rp 22 ribuan)
  • Nonton film bareng: 15 yuan (sekitar Rp 33 ribuan)
  • Bantu pekerjaan rumah tangga: 20 yuan (sekitar Rp 44 ribuan)
  • Minum bareng: 40 yuan (sekitar 90 ribuan)
  • Jadi pacar 1 hari: 600 yuan (sekitar Rp1,3 jutaan)

Btw, tarif setiap orang bisa beda-beda, ya. Mungkin tergantung keahlian yang mereka punya. Hmm, kalo lo bilang ini mirip kayak open BO yang banyak terjadi di negeri Konoha, mungkin ada sedikit bedanya.

Baca juga: Trend Friendship Marriage: Nikah sama Teman tanpa Cinta, Mau Coba?

pacar kaki lima di china

Source: Baidu

Mereka ini nggak melayani permintaan seksual, ya. Ada salah satu perempuan yang ngejual jasa kasih sayang ini, dia bilang, “Bisa jadi pacar satu hari. Aku bisa menawarkan perhatian terhangat, termasuk makan bersama, pelukan, ciuman, tapi nggak seks,”

Bayaran dari berbagai jasa yang ditawarkan bisa cukup menjanjikan. Dalam sehari, mereka disebut paling tidak mengantongi 100 yuan (sekitar Rp 224 ribuan).

Hmm, tertarik “open BO” versi China, gak?

Baca juga: Tren di China: Gen Z Pakai Baju Gembel ke Kantor Sebagai Bentuk Protes

pacar kaki lima di china

Source: Baidu

Jasa kayak gini tuh dianggap jadi cara buat ngilangin stress dan bersosialisasi. Tapi tetep aja, beberapa orang ada yang gak setuju. 

Banyak yang bilang kalau mereka nggak menghargai diri sendiri. "Menetapkan harga untuk ditemani wanita adalah tindakan yang nggak sopan dan merendahkan martabat mereka," kata netizen. 

Jadi, gimana menurut lo? Bakal coba tren yang satu ini atau lebih baik cari cara lain buat ngilangin stres dan kesepian?

Baca juga: Viral di China, Tren Diet Karaokean Berjam-jam demi Bakar Kalori

 

 

Nikmati "satu aplikasi, beragam hiburan terkini" mulai dari berita, kuis, video, dan artikel rekomendasi terkini eksklusif untuk Gen Z dan Milenial. Tunggu apa lagi? Unduh aplikasi KUY! sekarang di Google Play Store dan App Store.

Why don't you check this?