Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko Minta Orang Tajir Belanja Supaya Roda Ekonomi Bergerak

People 05 November 2022 • 07:46

Editor: Kuy

cover
Instagram/dr_moeldoko

Kepada orang kaya di seluruh Indonesia, ada pesan nih dari Kepala Staf Kepresidenan Pak Moeldoko. Belio minta semua orang kaya di negara ini untuk terus belanja biar ekonomi kita tahun 2023 baik-baik aja. 

"Masyarakat tidak perlu khawatir. Ekonomi tetap tumbuh meski trennya slow down. Jadi yang punya banyak uang silakan belanjakan uangnya, karena itu akan menjaga perekonomian kita terus bergerak,” kata Moeldoko dalam siaran pers, dikutip dari Kompas.com. 

Duh, tentunya pesan ini bukan buat gue. Agak kurang relate yah buat gue yang kaca helmnya masih suka turun sendiri dan suka masukkin motor di ruang tamu :'''''(

Tenor

Baca jugaStudi di AS: Persahabatan Orang Kaya dan Orang Miskin Bisa Mengurangi Angka Kemiskinan

Yap, imbauan ini memang ada kaitannya sama isu-isu resesi yang katanya mengancam banyak negara tahun depan. Dengan membelanjakan uang, Pak Moeldoko berharap roda ekonomi tetap bergerak.

Oh iya, resesi adalah kondisi di mana perekonomian suatu negara lagi memburuk karena adanya penurunan aktivitas ekonomi yang signifikan dalam waktu yang lama. Resesi terjadi ketika ekonomi tumbuh negatif dua kuartal beruntun. 

Kalo lo masih belum paham apa itu resesi dan apakah kita bener-bener bakal resesi, bisa cek artikel di bawah ini ya:

Baca juga: Apa Iya Indonesia Bakal Resesi Tahun 2023? Resesi Apa sih? Terus Kita Harus Apa?

Tenor

Masih dikutip dari Kompas.com, Pak Moeldoko menjelaskan kalo peringatan soal ancaman resesi bukan untuk fear mongering alias menakut-nakuti. Pak Presiden Jokowi dan jajarannya cuma berharap Indonesia waspada dengan kondisi pasar global.

Soalnya, kata Pak Moeldoko, tren ekonomi di negara maju udah mulai melambat. Belum lagi ada ancaman krisis pangan, energi, hingga tensi geopolitik yang meningkat.

Dengan adanya masalah-masalah yang gue notice di atas, dampaknya pun udah kerasa di Indonesia. Salah satunya permintaan barang ekspor berkurang, bikin nilai ekspor dan impor RI turun. Surplus perdagangan pun juga turun. 

“Dampaknya terhadap perekonomian kita tentu saja ada, tapi tidak terlalu besar. Karena sejauh ini komponen utama PDB kita adalah konsumsi rumah tangga (dalam negeri). Kita harus tetap optimistis dan terus waspada,” kata Moeldoko.

Tenor

Tapi tetep, meskipun waspada, kita nggak perlu terlalu panik ygy. Kata Pak Moeldoko, pemerintah udah mengantisipasi ancaman-ancaman resesi ini lewat berbagai kebijakan fiskal dan moneter. Kata belio sih, harga-harga pangan terus dikendalikan, bantuan-bantuan sosial untuk orang-orang nggak mampu terus digencarkan. 

“Mulai 2023 kita akan kembali ke defisit anggaran maksimal tiga persen terhadap PDB, seperti sebelum pandemi Covid-19,” kata Moeldoko.

Kenapa sih Orang Kaya Mesti Belanja?

Dikutip dari CNBC, lembaga riset di Universitas Harvard, Opportuniy Insight, menjelaskan kalo konsumsi orang kaya bakal berpengaruh terhadap ekonomi secara keseluruhan. Soalnya, mereka nggak lagi memikirkan urusan primer seperti biaya makan sehari-hari, tapi udah mikir banyak kebutuhan lain yang sifatnya tersier. Jadinya, banyak sektor usaha yang diuntungkan, dan hal ini bermanfaat supaya roda ekonomi terus berputar. 

Tenor

Kalo dilansir Detik.com, Sekretaris Eksekutif I Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (Komite PC-PEN) Raden Pardede pernah bilang selama pandemi COVID-19, jumlah tabungan orang-orang kaya di bank tumbuh pesat. Sedangkan, jumlah kredit mereka menurun, yang artinya, pada nahan buat belanja-belanja.

Mungkin maksudnya biar saving pas pandemi kali ya. 

Tapi, karena kredit turun dan tabungan naik, aktivitas belanja jadi menurun drastis. Siklus jual-beli di masyarakat jadi nggak seimbang dong? Potensi depresi ekonomi bisa aja terjadi. 

Kalo kata Direktur Eksekutif Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira yang dikutip dari Okezone.com, 40% lebih total konsumsi rumah tangga di Indonesia dikuasai oleh 20% orang terkaya. Jadi memang sekrusial itu ygy. 

Tenor

Menengah ke bawah juga harus hindari utang!

Ada PR juga nih buat golongan menengah ke bawah, reminder buat gue juga yang sobat-sobat UMR. Pak Bhima menyarankan kita semua buat segera melunasi utang karena suku bunga akan makin naik. Kalo orang kaya diminta belanja, kita yang orang-orang doyan paylater diminta jangan menghambur-hamburkan duit ygy~~~

"Artinya, lifestyle jangan buat gaya-gayaan. Orang kelas menengah ke bawah kok pengen ngikutin gaya crazy rich di tengah resesi. Ngawur itu. Harus lebih hati-hati," terang Bhima.

Tuh, udah diingetin Pak Bhima. Jangan keseringan FOMO deh lo pada. 

Pusync nggak lo? Mau jadi kaya raya aja? 

Nih, gue kasih tau gimana caranya kaya raya secara instan: 3 Rahasia Menjadi Kaya Raya Secara Instan

Why don't you check this?