Percaya gak lo, kalo astronot laki-laki lebih lama tinggal di luar angkasa dari pada astronot perempuan? Berarti astronot laki-laki lebih lama kena radiasi dong di luar angkasa? Kok NASA ngebiarin aja sih?
Gini gini, gue jelasin ya…
Setiap hari, Bumi dikepung sama radiasi pengion. Radiasi pengion ini adalah gelombang berenergi tinggi yang bisa ngilangin elektron dari atom-atom dalam tubuh. Radiasi pengion ini bisa nimbulin penyakit kayak penyakit radiasi dan kanker.
Baca juga: 5 Rekomendasi Hotel Murah di Jakarta, Bisa Netflix dan Gak Ngabisin Gaji
Tapi kan Bumi punya magnetosfer dan atmosfer yang ngelindungin kita dari radiasi. Sayangnya, di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) enggak dilindungi sama atmosfer, jadi para astronot ini terpapar radiasi pengion yang meningkatkan risiko kanker selama karir mereka?
Nah NASA, udah netapin dosis efektif buat nurunin risiko kematian akibat kanker berdasarkan usia dan jenis kelamin. Dosis buat astronot perempuan lebih rendah sebesar 180 millisieverts (mSv) buat usia 30 tahun, dan 700 mSv buat laki-laki usia 60 tahun.
Jadi, kenapa astronot laki-laki dibiarin berkarir lebih lama di luar angkasa?
Menurut R. Julian Preston, seorang pegawai pemerintah khusus di divisi Perlindungan Radiasi Badan Perlindungan Lingkungan AS, kalo perempuan dan laki-laki terpapar radiasi tingkat tinggi dalam periode waktu yang sama, perempuan punya lebih dari dua kali risiko terkena kanker paru-paru.
Dari sini udah ketauan kan konsekuensi karirnya? Makanya di tahun 2018, mantan kepala korps astronot NASA Peggy Whitson, yang secara terbuka menyuarakan kekesalannya dengan batas radiasi untuk astronot wanita. Masa astronot perempuan harus pensiun di usia 57 tahun sedangkan astronot laki-laki bisa sampe 60 tahun?
Baca juga: Quiz: Cek Personality Lo, Black Cat atau Golden Retriever Person?
Tapi, NASA udah minta para ahli buat ngubah batas radiasi karir jadi 600 mSv buat semua astronot dari segala usia. NASA udah menghitung rata-rata risiko kematian perempuan akibat paparan radiasi. Buat mencapai kesetaraan, perempuan biar neria dosis lebih tinggi daripada yang mereka dapatin sekarang. Jadi, perempuan juga bisa punya karir yang lebih panjang.
Soalnya, dosis paparan radiasi bisa menentukan karir seorang astronot. Kalo astronot itu ditugasi ke Mars, mereka bisa terpapar sekitar 900 mSv.
Btw, siapa yang dulu cita-citanya mau jadi astronot?
Source article: LiveScience
Baca juga: Astronot Palsu Tipu Pacar Online Rp460 Juta Buat Ongkos Pulang ke Bumi
Nikmati "satu aplikasi, beragam hiburan terkini" mulai dari berita, kuis, video, dan artikel rekomendasi terkini eksklusif untuk Gen Z dan Milenial. Tunggu apa lagi? Unduh aplikasi KUY! sekarang di Google Play Store dan App Store.
