Macaulay Langstaff, pemain yang lebih jago ketimbang Erling Haaland. Sumber: Optus Sport
Erling Haaland emang lagi jago-jagonya. Sepanjang musim ini aja, dari 26 pertandingan dari semua lintas kompetisi yang dia jalanin bareng Manchester City, doi udah nyetak 28 gol.
Wajar, sih, Haaland ini jago. Sebelum pindah ke Man City, rekening golnya di Borussia Dortmund selama dua musim aja udah 62 gol dari 67 pertandingan.
Tapi, bwang, kok lo di judul malah ngebandingin sama Macaulay Langstaff? Dia siapa? Pemain bola juga?
Jadi Macaulay Langstaff ini adalah pemain bola, bray. Doi usianya 26 tahun dan lagi main di Notts County, klub kompetisi level kelima piramida sepak bola Inggris.
Yang bikin Langstaff ini dibanding-bandingan sama Haaland itu karena jumlah gol yang doi cetak musim ini. Lo baca baik-baik, ya, dia bikin 40 gol di 40 pertandingan.
Dan enggak ada satu gol dari penalti!!!
Jago enggak tuh? Harusnya iya soalnya kalo rataan kalkulator, Langstaff nyetak 1 gol di setiap laganya.
Baca juga: Jokowi Tugaskan Erick Thohir Biar Sepak Bola Indonesia Enggak Kena Sanksi FIFA
Macaulay Langstaff Ini Siapa?
GatesheadFC
Kalo lo nyari di Wikipedia, sejak The Athletic wawancara sama dia akhir Maret 2023 lalu, udah ada, tuh, profilnya. Enggak panjang kayak Haaland emang, cuma di sana tertera karier, jumlah gol, asal dia dari mana, dari SSB [Indonesia kali ah SSB] mana, dan karier profesionalnya.
Oke, terus gimana komentar dia pas disamain sama Haaland, dia bangga enggak? Nih gue ringkes omongan Langstaff ama orang The Athletic ya biar kegambar sama elo semua:
Atheletic: Ceritain gimana respons, lo, pas disama-samain sama Haaland?
Macaulay Langstaff: "Gue emang seneng. Enggak kebayang aja kan nama lo disandingin sama Haaland. Lo semua tau kalo doi adalah striker terbaik di dunia saat ini."
"Gue setiap minggu [pas mau tanding] selalu dapet pesen dari orang-orang yang bilang: Lo harus nyetak gol dan ngunggulin Haaland, ya."
"Dia berada di level yang beda sama gue, gue tetep di sini [di kompetisi level kelima, red] sementara dia di atas [Premier League]."
"Gue suka liat permainannya. Sampai akhirnya gue ada di depan dia sekarang [nyetak lebih dari gol yang dicetak Haaland sekarang]."
The Athletic: Apa motivasi seorang Langstaff setelah disandingin sama Haaland?
Macaulay Langstaff: “Gue suka ama gerakannya sebagai seorang striker. Punya fisik tinggi dan gede dalam peraakan bikin dia bisa nguasaain panggung [area kotak penalti lawan, red]."
"Dan buat gue, gue nyadar kalo gue enggak sama ama dia cuma pas di area yang ditugasin sama pelatih, gue coba nyari ruang [kosong] buat bikin peluang. Palingan itu yang bisa gue jadiin pelajaran kalo ngomongin permainan Haaland."
Luke Williams, pelatih Macaulay Langstaff di Notts, mungkin jadi orang yang paling dipuji. Soalnya, dia bisa ngeluarin kemampuan anak didiknya buat jadi mesin gol klub.
"Kalo urusan nyetak gol, itu adalah insting dia. Dia punya kecepatan dia tau nempatin bola di mana dan ke sudut mana."
The Athletic: Menurut lo, dia udah sebanding sama Haaland?
Williams: "Haaland adalah striker nomor 9 terbaik di planet ini. Tapi, Langstaff berbeda, dia bisa ngejalanin tugasnya di level ini aja udah bagus banget."
"Gue berharap, suatu saat nanti dia bisa sampe ke level itu [bersaing di kompetisi yang lebih tinggi lagi, red]."
Enggak apa-apa Bwang Langstaff main di kompetisi level terbawah. Lagian, lo lebih gacor dari Haaland, kok!~~~~
Baca juga: Perjalanan Karier Mesut Oezil hingga Pensiun
Writer: Alan Kusuma
