Psikolog: Saling Menerima Kekurangan Satu Sama Lain Gak Menjamin Langgeng

Kalcer 09 Mei 2023 • 08:00

Editor: Lulu Azizah

cover
iStock

Dalam 50 tahun terakhir, para psikolog telah meneliti lebih dari 40.000 pasangan yang ingin memulai couple therapy. Penelitian yang mereka lakukan enggak hanya membantu pasangan lebih bahagia, tapi juga bisa mengidentifikasi kapan suatu hubungan menuju kehancuran. 

Cuma butuh waktu 15 menit buat mengamati, para psikolog bisa memprediksi apakah suatu hubungan bisa bertahan atau enggak. Pada akhirnya, para psikolog menemukan satu hal, yakni saling menerima kekurangan satu sama lain begitu aja ternyata enggak cukup untuk membuat hubungan sukses. 

Jadi bener ya kata Tulus. Jangan cintai aku apa adanya. Cieilah~  

saling menerima kekurangan satu sama lain

Baca juga: Rekomendasi Restoran Korea di Jakarta yang Bisa Karaoke, Latihan Jadi Rose BLACKPINK


Kurangnya apresiasi bisa menghancurkan hubungan

Tau gak, kurang memberikan apresiasi kepada pasangan ternyata bisa menghancurkan hubungan yang kalian bangun. Tapi, Bilang ‘terima kasih’ aja enggak cukup untuk membangun sebuah budaya apresiasi ini, lo harus bisa mencari tahu kebaikan tersembunyi dari pasangan lo. 

Kenapa? Karena banyak saat ini pasangan yang lebih fokus pada segala kesalahan yang dilakukan pasangannya dan akhirnya saling mengkritik satu sama lain. 

Jadi, cari tahu kebaikan tersembunyi dari pasangan lo dan fokus ke hal tersebut ya guys. 


Terus, gimana dengan pasangan yang terjebak dalam hubungan yang gak sehat? 

Chill, bestie. Jangan panik. Jangan bete. Jangan sedih. Ada 4 hal yang harus lo hindari untuk membangun hubungan sehat, langgeng, dan sukses.

1. Kritik

saling menerima kekurangan satu sama lain

Ketika lo mengkritik pasangan, itu sama artinya dengan lo menyerang karakter mereka. Contohnya, “Kamu gak peduli dengan waktuku. Kamu egois.”

Beda halnya dengan lo mengeluh, be like: “Aku kesal kamu telat 30 menit. Aku berharap kamu bisa kabarin aku lebih dulu.”
Ketika lo menghadapi situasi yang bikin frustasi, lebih baik lo mengeluh daripada menyalahkan pasangan lo guys. Ingat, fokus ke perasaan lo dan kasih tau pasangan apa yang lo butuhkan. 

Baca juga: Hal-Hal yang Bikin Cewek Ilfil Saat Lagi PDKT

2. Penghinaan

saling menerima kekurangan satu sama lain

Fyi guys, penghinaan adalah salah satu faktor utama dari perceraian. Sikap ini biasanya muncul saat seseorang mulai menganggap pasangannya lebih rendah dari mereka. Ketika lo menghina pasangan, itu sama artinya lo sengaja bermaksud jahat guys. 

Misalnya, lo mengejek pasangan dengan sarkasme, meniru gaya bicara mereka, atau menggunakan bahasa tubuh yang meremehkan seperti memutar mata (rolling eyes) atau mendekapkan tangan. 

Cara memperbaikinya adalah dengan berpikir positif. Pikiran yang positif bisa berubah menjadi perasaan positif dan berubah lagi menjadi tindakan yang positif. Jadi, bikin deh daftar hal-hal yang lo sukai dari pasangan. Pikirkan juga kenangan favorit lo dengan doi dan beri tahu doi kalo lo menghargainya. 

3. Bersikap defensif

saling menerima kekurangan satu sama lain

Sikap defensif adalah respons yang enggak bagus guys. Biasanya, orang yang bersikap defensif sering banget mencari-cari kesalahan pasangan, bepura-berpuran menjadi korban, hingga menyalahkan pasangan. 

Cara memperbaikinya adalah dengan memahami perspektif pasangan lo dan bertanggung jawab atas tindakan yang lo lakukan. 

Baca juga: Psikolog Harvard: 7 Kata-kata Ini Bikin Hubungan Jadi Lebih Bahagia

4. Menghindar

saling menerima kekurangan satu sama lain

Salah satu hal yang bisa bikin hubungan menjadi hancur adalah sikap menghindar. Alih-alih menyelesaikan konflik, lo mungkin malah menghindar atau mengabaikan pasangan, baik secara fisik atau menarik diri dari percakapan. 

Buat lo yang sering bersikap kayak gitu, mending kurang-kurangin deh dari sekarang. Daripada mengabaikan, lebih baik lo bilang aja lagi butuh waktu sendiri. Tapi, bilangnya harus baik-baik yagesya. 

 

Sumber: CNBC

Jangan lewatkan pengalaman digital seru lainnya! Unduh aplikasi KUY! sekarang di Google Play Store dan App Store dengan klik tombol di bawah ini.

Get in on Google Play

Download on the Apple Store


 

Why don't you check this?