Khawatir Tentang Perubahan Iklim Justru Bisa Merusak Kesehatan Mental?

Lifestyle 04 September 2023 • 07:00

Editor: Inggita Widia

cover
Carbon Health

Guys, sedih banget gak sih ngeliat polusi udara sekarang-sekarang ini? Udah banyak orang yang akhirnya kena beberapa penyakit kayak asma, ispa, alergi yang kambuh, dan lain-lain. Tapi, tau gak sih lo kalo khawatir sama polusi dan perubahan iklim lainnya bisa ngerusak kesehatan mental lo.

Ya, secara logika sih kalo lo khawatir banget terhadap sesuatu, ya lo bisa kena mental.

Eh, tapi ini gue bukan ngomongin secara logika doang kok, gue mau ngomongin based on penelitian yang ada di Inggris dan Australia. Jadi, sebuah penelitian baru-baru ini menemukan kalo tekanang iklim menyebabkan lonjakan emosi negatif di orang antara umur 16-24 tahun. 

Baca juga: Polusi Udara Memicu Anak Jadi Stunting, Kok Bisa?

 

Penelitian ini diteliti sama para ahli dari Imperial College London dan Universitas Queensland. Mereka mensurvei orang dewasa di Inggris tentang pengalaman mereka menghadapi tekanan iklim. Mereka ditanya tentang tekanan akibat perubahan iklim, dampak perubahan iklim terhadap kehidupan mereka, dan keterlibatan mereka dalam tindakan terkait lingkungan dan iklim.

Hasilnya dari penelitian ini diterbitin di jurnal PLOS Global Public Health. Mereka menunjukkan mengalami kesehatan masalah mental, 1 dari 10 peserta bilang kalo mereka sangat tertekan dan khawatir sama masa depan mereka.

Ya emang sih, gak semua dari orang-orang ini pernah mengalami peristiwa ekstrem, tapi banyak dari mereka mengalami tekanan karena degradasi lingkungan di tempat mereka. Dan, kurangnya tindakan karena perubahan iklim ini yang bikin mereka lebih khawatir lagi sama masa depan karena mereka gak berdaya, merasa bersalah, dan malu.

perubahan iklim merusak kesehatan mental

Eh tapi gak emosi negatif doang, penelitian yang dipelopori sama dr. Emma Lawrance dari Imperial College ini juga menyoroti emosi positif kayak harapan.

Studi ini emang kasih kita gambaran beragam emosi yang dialami generasi muda karena perubahan iklim. Para peneliti menekankan perlunya eksplorasi lebih lanjut tentang kenapa tekanan iklim mendorong sebagian orang buat ambil tindakan dan mendorong sebagian lainnya buat gak melakukan tindakan.

But remember, ini penelitian di Inggris dan Australia. Kalo di Indonesia, kira-kira udah ada orang yang ambil tindakan karena perubahan iklim, gak sih?

Source: StudyFinds

Baca juga: Riset: Polusi Udara Bikin Kualitas Air Mani Jadi Buruk

 

Nikmati "satu aplikasi, beragam hiburan terkini" mulai dari berita, kuis, video, dan artikel rekomendasi terkini eksklusif untuk Gen Z dan Milenial. Tunggu apa lagi? Unduh aplikasi KUY! sekarang di Google Play Store dan App Store.

Why don't you check this?