Kelakuan turis asing di Indonesia bikin kita meradang. Belum lama ini ramai soal turis asing di Bali ganti pelat kendaraan sesukanya, mengeluh suara ayam berkokok di homestay dan bikin petisi, eh sekarang ada lagi yang berulah di Kawah Ijen Banyuwangi.
Dilansir CNN Indonesia, ada sebuah video viral di akun instagram @ijenbluefiretour yang memperlihatkan sejumlah turis asing menyalakan flare atau bom asap di kawasan Kawah Ijen, Banyuwangi. Hal ini menuai kecaman karena mencemari Kawah Ijen dan mengganggu wisatawan lainnya.
Dalam video itu, terlihat mereka memakai masker khusus dan menyalakan flare dengan beragam warna. Menurut laporan Detik, setelah ditelusuri, ternyata mereka adalah wisatawan dari Rusia.
Balai Besar Konservasi dan Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur mengatakan kejadian tersebut terjadi pada Minggu (26/2) silam. BBKSDA menegaskan aksi itu dilarang karena mengganggu kawasan konservasi.
"Jadi mereka ini asal Rusia. Berdasarkan data pemesanan tiket online, mereka datang berempat. Kemungkinan pada saat menyalakan bom asap itu mereka gabung dengan bule lainnya," kata Gatut, dikutip dari detikcom, Sabtu (4/3).
"Jelas nggak boleh. Itu jelas melanggar Undang-undang No 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya," tutur Gatut lebih lanjut.
Diminta Blacklist
Masih dilansir Detik,Wakil Ketua Komisi X DPR Hetifah Sjaifudian mendorong mereka di-blacklist. Henifah meminta Pemda setempat untuk bertindak
"Tindakan awal untuk memblacklist pelaku sudah tepat mengingat status area pegunungan Ijen sebagai kawasan konservasi," ujar Hetifah.
"Namun sebaiknya ditelusuri apakah tindakan yang berpotensi merusak alam ini termasuk tindakan tidak patut yang merupakan pelanggaran pidana yang melanggar UU tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya," kata Hetifah.
BBKSDA Jatim sudah memastikan turis asing tersebut di-blacklist sehingga tak diizinkan lagi masuk ke desa wisata yang dikelola KLHK.
