Seorang pria bernama Haerul di Makassar, Sulawesi Selatan mungkin bisa dinobatkan jadi duta penipu Indonesia nih. Soalnya selama 5 tahun, Pak Haerul ternyata pura-pura jadi polisi di Brimob Polda Sulsel.dan satu kantor polisi nggak ada yang sadar!
Duh Pak….
Baca juga: Plot Twist Iptu Umbaran Wibowo: 14 Tahun Menyamar Jadi Wartawan, Tiba-tiba Jadi Kapolsek
Kronologi
Jadi awalnya ada seorang perempuan yang datang ke Mako Brimob Batalyon A Pa'baeng-baeng, Makassar, buat menanyakan status keanggotaan suaminya, si Haerul ini. Setelah lima tahun menikah, sang istri ingin mengecek gaji suaminya. Istrinya pun diam-diam mengambil kartu tanda anggota polisi Haerul.
Istrinya lalu berinisiatif datang ke Mako Brimob dan menanyakan gaji serta status kepolisian suaminya. Setelah dicek, tidak ada nama Haerul di Mako Brimob Batalyon A Pa'baeng-baeng. Polisi akhirnya menyarankan istri Haerul untuk datang ke Polrestabes Makassar.
Tenor
Setelah dicek ke Polrestabes Makassar, nama Haerul dan nomor keanggotaannya tidak terdaftar di manapun. Dari situlah diketahui bahwa suaminya adalah polisi gadungan,
Dikutip dari Klik Kaltim, polisi langsung mengamankan Haerul di Polsekta Tamalete usai mengetahui bahwa Haerul adalah polisi gadungan.
Tujuan Haerul Jadi Polisi Gadungan
Selama ini Haerul mengaku jadi anggota polisi sejak tahun 2018. Haerul pun nekat bikin seragam sendiri dan mencetak kartu anggota sendiri berbekal nyontek di internet. Tujuannya supaya Haerul disegani dan ditakuti oleh anggota keluarga.
Haerul selama ini juga sering pulang malam dan bilang ke istrinya kalau lagi ada tugas kepolisian. Belakangan diketahui bahwa Haerul punya dua istri.
Baca juga: Polisi Kasih Semangat, Ujian SIM C Boleh Diulang di Hari yang Sama Sampe Bisa
Tenor
Satu Polsek Nggak Ada yang Sadar
Selama jadi anggota Brimob gadungan, Haerul ternyata kerap ikut razia bersama polisi lainnya. Aksinya sudah dilakukan sejak tahun 2018. Bahkan Haerul pernah jadi intel saat penggerebekan bersama anggota Polsek Tamalate.
"Jadi dia mengaku dari Brimob Pabaeng-baeng. Anggota di Polsek mana tahu kalau ini (polisi) gadungan. Sesama kita polisi saja banyak yang tidak saling kenal," ujar Kasi Humas Polrestabes Makassar, AKP Lando, Senin, 27 Februari 2023.
Anggota polisi di Polsek pun percaya. Selama ini Haerul dikenal sebagai polisi berpangkat Briptu.
"Karena kan dia meyakinkan sekali bilang dari Brimob berpangkat Briptu jadi anggota di sana segan," kata Lando.