Siapa Pembunuh Berantai Pertama di Dunia?

People 31 Oktober 2022 • 07:00

Editor: Inggita Widia

cover
Shutterstock/Kittirat Reokburi

Pas banget platform streaming Netflix abis rilis drama series tentang pembunuh berantai Jeffrey Dahmer, terus sekarang juga udah memasuki vibes-vibes halloween. Gue pikir-pikir, kayaknya ngomongin tentang pembunuh berantai seru nih…

Lo tau nggak sih siapa pembunuh berantai pertama di dunia? Kalo nyari di internet jawabannya suka beda-beda. Ada yang bilang H.H. Holmes di tahun 1896, tapi pas gue cari tau lagi ternyata Holmes adalah pembunuh berantai pertama di Amerika, bukan di dunia.

Ada yang bilang Jack the Ripper di tahun 1888 di London. Jack The Ripper ceritanya emang terkenal banget karena identitas dia yang nggak diketahui. Tapi pas gue baca-baca, Jack The Ripper ini adalah pembunuh berantai pertama yang ceritanya dipublikasi dan menarik banyak perhatian media di seluruh dunia. 

 

Ya terus siapa dong pembunuh pertama di dunia…

Gue ketemu sama satu nama, Liu Pengli. Dia awalnya adalah seorang pangeran yang hidup di dinasti Han di Tiongkok pada abad ke-2 SM, dan akhirnya diangkat menjadi raja pada tahun 114 SM di provinsi Jidong. Ayah dari Liu Pengli adalah Raja Xiao dari Liang yang memiliki kerajaan paling kuat di dinasti Han. Dan dia juga adalah cucu, keponakan, dan sepupu dari kaisar.

Sebelum jadi Raja Jidong, Liu Pengli punya catatan kejahatan yang bersih. Yaaa atau nggak, kejahatan yang dia perbuat selalu luput dari perhatian. Dia cuma dikenal sebagai pangeran yang kasar dan arogan aja tapi nggak pernah ngelakuin kejahatan.

 


source: thehistorianshut.com

 

Sayangnya, dia dikelilingi sama orang-orang yang punya reputasi buruk. Hal ini ngebuat Pengli tumbuh jadi orang yang kejam. Sialnya buat penduduk Tiongkok kuno, Pengli akan dikasih kekuasaan selama hampir tiga dekade.

Eh tapi jangan salah ya, semua kaisar dan raja di jaman itu adalah pembunuh massal. Nggak kehitung banyaknya orang yang tewas karena perang atau dihukum. Tapi mereka bukan murni pembunuh. Beda sama Liu Pengli, Pengli ini ngebunuh orang karena emang dia menikmati proses pembunuhan dan nyita barang-barang mereka. Dia anggap ini sebagai salah satu kegiatan olahraga.

Liu Pengli ini orang yang arogan, kejam, punya banyak budak yang sembunyi dari hukum, suka ngerampok dan ngebunuh orang. Menurut Record of the Grand Historian, korban Liu Pengli yang dikonfirmasi melebih 100 orang. Dan seluruh kerajaan tau kalo Pengli adalah seorang pembunuh.

 

source: Youtube.com


Liu Pengli ngerekrut sekitar dua puluh atau tiga puluh murid yang mau mengabdi kepadanya. Pada titik tertentu dalam pemerintahannya, Pengli dan pengikut setianya mulai nyelinap ke kerajaan di malam hari dan mencari korban secara acak untuk dirampok dan dibunuh. Jumlah kematian korban akhirnya memicu kepanikan di kerajaan dan orang-orang di Jidong.

Orang-orang membuat barikade di dalam ruangan pada malam hari buat melindungi diri dari pembunuhan. Makin lama, pejabat dan masyarakat mulai curiga kepada raja Pengli. Bahkan ada gosip di antar rakyat-rakyat kerajaan kalo raja mereka lah yang nyebabin banyaknya kasus kematian di Jidong. Tapi mereka nggak bisa apa-apa, mau bagaimanapun Raja Liu Pengli adalah keponakan dari Kaisa Jing dan sepupu Kaisar Wu. Pengli jelas dilindungi dari semua tindakannya,

Untungnya, masyarakat Jidong bikin surat buat Kaisar Wu yang menuduh Liu Pengli melakukan pembunuhan massal. Putra dari salah satu korban minta kepada Kaisar Wu untuk mengeksekusi Pengli. Pengli tetap terlindungi dari posisinya, tapi Kaisar dan keturunan kerajaan lainnya nggak bisa ngelindungi dia lama-lama.

Kaisar Wu menanggapi tuduhan itu dengan serius dan melakukan penyelidikan atas perilaku sepupunya itu. Hasilnya, detektif pada zaman Han menemukan kalo raja udah membunuh lebih dari seratus orang tanpa alasan yang jelas. Pembunuhan dilakukan cuma buat kesenangan semata dan sebagai bentuk olahraga.

Liu Pengli dicopot statusnya dari raja menjadi rakyat jelata dan diasingkan ke daerah Shangyong yang sekarang menjadi Provinsi Hubei di Tiongkok. Pada 116 SM, kedaulatan Pengli dihapuskan dan tanahnya direklamasi. 

 

source: WIkipedia

 

Setelah dipikir-pikir, Liu Pengli dikasih hukuman yang cukup ringan buat seorang terpidana pembunuhan berantai.  Makanya, muncul pemikiran kalo Liu Pengli sebenarnya dijebak oleh Kaisar Wu dan ayahnya, Kaisar Jing. Kedua kaisar itu melakukan upaya buat membagi dan melemahkan kerajaan feodal Tiongkok kuno. Karena, setelah Liu Pengli dicopot dari kekuasaannya, kerajaannya Jidong dibubarkan dan tanah itu dibawa di bawah yurisdiksi langsung dari pemerintah pusat Han. Dalam hal ini, Liu Pengli adalah salah satu dari beberapa raja yang kerajaannya diambil oleh pemerintahan Kaisar Wu setelah pengadilan kriminal.

Tapiiii, karena buktinya samar, kita nggak akan pernah tau secara pasti apakah Liu Pengli adalah korban atau pelakunya.

Siapa pun dia dan apa pun yang dia lakukan, Liu Pengli hidup lebih dari dua ribu tahun yang lalu, dan kejahatannya dicatat hanya dalam satu dokumen sejarah yang masih ada, ditulis bertahun-tahun setelah kejadian. Dokumen ini bernama Sima Qian. Dan kalo Sima Qian akurat, Liu Pengli mungkin adalah pembunuh berantai paling awal dalam catatan sejarah.

 

Sumber artikel: The Lineup dan The Historian’s Shut

Why don't you check this?