Lo tau restoran yang v1r4L itu kan? Karen’s Diner, di mana lo makan di restoran tapi dilayani dengan cara yang kasar, diomelin, dicaci maki, bahkan makanan lo bisa-bisa ikutan dimakan sama mereka. Ya tapi emang konsep Karen’s Diner kayak gitu. Lo gak boleh malah ke pelayannya.
Seni makan di Karen’s Diner adalah lo siap dijutekin sama pelayan. Dan makan di sana harusnya jadi pengalaman yang lucu dan menyenangkan.
Tapi, ada beberapa gerai Karen’s Diner di Australia yang kayaknya gagal terapin konsep marah-marah ini ke pelanggan. Mereka malah dapat banyak banget protes. Akhirnya, mau gak mau Karen’s Diner harus menutup 3 gerai yang terletak di Gold Coast, Perth, dan Melbourne.
Baca juga: 5 Kafe di Jakarta yang Ada Photobox Kekinian Biar Resmi Jadi Anak Edgy
Source: Instagram/karensdinerofficial
Di Instagram @karensdinerofficial, mereka secara resmi bilang “Sayang sekali, semua hal baik harus bertemu akhirnya dan Karen tak bisa bertahan selamanya. Hari ini resmi beberapa gerai Karen's Diner di Australia,”
Ya walaupun mereka juga bilang kalo akan ada restoran baru dengan konsep Karen’s Diner On Tour di bulan September nanti.
Baca juga: Privacy is Number One! 5 Restoran di Jakarta Selatan yang Ada Private Room
Pelayanan di Karen’s Diner udah kelewat batas
Source: Instagram/karensdinerofficial
Ya kan konsep Karen’s Diner emang makan dan menikmati pelayanan yang gak sopan, beda dari kebanyakan restoran lain. Di sini gak ada yang namanya konsep ‘pembeli adalah raja’.
Walaupun begitu, Karen’s Diner tetap punya aturan kok. Mereka gak boleh rasis, sexist, homophobic, body shaming, sexual harassment, main fisik, dan ngelempar makanan. Hal ini berlaku buat pelanggan dan pelayan.
Source: Karen’s diner
Tapi, di 3 tempat ini kayaknya beda. Dilansir dari Daily Mail, ada pengunjung yang bilang kalo dia di-body shaming sama pelayan di sana. Katanya, dia dipermalukan karena rambutnya yang menipis.
Ada juga yang cerita kalo anak mereka yang berumur 8 dan 10 tahun dihina dan diambil makannya di tengah-tengah waktu makan. Bahkan, ada perempuan berumur 14 tahun yang dikatain ‘pelacur OnlyFans’ sama pelayan di sana, dan bapak dari anak tersebut dikatain sebagai pedofil.
Banyak orang yang akhirnya sakit hati karena pelayan yang ngelanggar peraturan ini. Walaupun akhir-akhir ini Karen’s Diner di Australia suka minta maaf karena kekecewaan pelanggan, mereka akhirnya memutuskan buat menutup 3 gerai tersebut.
Tuh guys, kalo ada yang bilang “orang baperan jangan makan di Karen’s Diner”, lo harus liat dulu apakah mereka ngelanggar aturan atau enggak.
Baca juga: 5 Cafe yang Nyaman untuk Kerja di Jakarta Selatan
Nikmati "satu aplikasi, beragam hiburan terkini" mulai dari berita, kuis, video, dan artikel rekomendasi terkini eksklusif untuk Gen Z dan Milenial. Tunggu apa lagi? Unduh aplikasi KUY! sekarang di Google Play Store dan App Store.