Orang lagi berbahagia, eh malah jadi petaka. Tragis sih, tapi ini yang terjadi di Irak. Tepatnya di gedung pernikahan di daerah Hamdaniya, Provinsi Nineveh. Kabarnya, ada sekitar 800-900 tamu undangan yang hadir di pernikahan ini.
Bukan pernikahan biasa ges, ngundangnya aja sampe 900 orang…
Source: Sky.com
Kok bisa kebakaran? Perdana Menteri Mohammed Shia al-Sudani lagi minta pihak yang bertugas buat menyelidiki kasus ini. Tapi, singkatnya, kebakaran terjadi karena kembang api di dalam aula tempat pernikahan berlangsung. Fyi, kembang api emang sering dipake dalam perayaan pesta pernikahan di Irak.
Dari tayangan di TV Irak dan di media sosial, api keliatan berkobar di aula pernikahan sekitar jam 10.45 pm waktu setempat. Sipil Irak bilang gini, gue kutip dari Al Jazeera, “Preliminary information indicates that fireworks were used during a wedding, which triggered a fire in the hall.”
Yap, si biang keroknya mungkin adalah kembang api.
Dikutip dari media pemerintah Irak juga, bahwa bangunan yang terbakar itu dibangun dari bahan konstruksi yang sangat mudah terbakar. Bagian aula pernikahan juga dihias pake bahan pelapis yang gampang terbakar dan ilegal di negara tersebut.
Walaupun beberapa jenis pelapis bisa dibuat dari bahan tahan api, para ahli mengatakan jenis pelapis yang terbakar di aula pernikahan, dan terbakar di tempat lain, gak dirancang buat memenuhi standar keselamatan yang ketat, dan sering kali dipasang di dalam gedung tanpa kerusakan apa pun yang akan memperlambat atau menghentikan kemungkinan kobaran api.
Lo tau berita kebakaran di Menara Grenfell London tahun 2017? Nah, pelapis semacam ini lah yang bikin Menara Grenfell juga kebakaran waktu itu.
Source: India.com
Kata para pejabat gini, “Kebakaran bikin runtuhnya beberapa bagian aula akibat penggunaan bahan bangunan yang sangat mudah terbakar dan berbiaya rendah yang akan runtuh dalam beberapa menit setelah kebakaran terjadi,” Parahnya lagi, gedung itu enggak punya emergency exit buat orang-orang menyelamatkan diri.
Anyway, mereka punya rekaman yang ditayangkan di TV Irak yang menunjukkan kembang api melesat dari lantai dan membakar lampu gantung di atasnya. Ada juga rekaman yang nunjukkin kedua mempelai ada di lantai dansa pas api mulai menyala, mereka cuma diam ngeliat puing-puing yang terbakar.
Ratusan orang tewas dan luka-luka
Source: The Mirror
Kata Ahmed Dubardani, dilansir dari Yahoo! News, seorang pejabat kesehatan di provinsi tersebut, mayoritas dari mereka terbakar habis seluruh tubuhnya. Ada juga yang 50-60 persen mengalami luka bakar.
Otoritas federal Itak dan otoritas wilayah semi-otonom Kurdistan Irak langsung kerahkan ambulas dan awak medis ke lokasi kebakaran. Setidaknya ada 113 orang yang dilaporkan meninggal dunia dan lebih dari 200 orang luka-luka. Tapi, pihak otoritas Irak bilang kalo angka ini kemungkinan akan bertambah.
Terus gimana sama kedua mempelai dan keluarganya? Berita tentang mereka berdua masih simpang siur guys, belum ada konfirmasi apakan kedua mempelai selamat, luka-luka, atau bahkan tewas.
Baca juga: Kenapa Banjir Bandang di Libya Sangat Mematikan hingga Tewaskan 2300 Orang?
Nikmati "satu aplikasi, beragam hiburan terkini" mulai dari berita, kuis, video, dan artikel rekomendasi terkini eksklusif untuk Gen Z dan Milenial. Tunggu apa lagi? Unduh aplikasi KUY! sekarang di Google Play Store dan App Store.
