Baru-baru ini, terjadi kecelakaan yang melibatkan sebuah bus di kawasan wisata Guci, Tegal. Bus pariwisata yang berisi rombongan peziarah tersebut terperosok ke jurang pada Minggu (07/05/2023), pukul 09.00 WIB. Banyak narasi yang beredar soal penyebab kecelakaan ini. Daripada menduga-duga, simak kuy kronologi dari polisi!
Jajaran Polres Tegal, Jawa Tengah, telah melakukan investigasi dan penelusuran terhadap bus pariwisata yang masuk ke jurang tersebut.
Kapolres Tegal, AKBP Mohammad Sajarod Zakun mengungkapkan, kecelakaan tersebut berawal dari bus yang dalam kondisi terparkir alias berhenti. Kemudian, sopir bus pun menghidupkan mesin.
Sambil menunggu rombongan masuk ke dalam bus, sang sopir yang bernama Romyani keluar sebentar dari bus untuk berkoordinasi dengan panitia.
Baca juga: Rekomendasi Restoran Korea di Jakarta yang Bisa Karaoke, Latihan Jadi Rose BLACKPINK
Tangsel Life
Saat bus udah terisi puluhan penumpang, secara tiba-tiba bus yang lagi parkir itu langsung jalan sendiri tanpa ada yang mengemudikan. Nah, karena lokasinya yang miring, akhirnya bus melaju tak terkendali hingga menabrak pembatas jalan dan terjun masuk ke jurang.
Sesaat setelah kecelakaan, aparat Polres Tegal bersama instansi terkait langsung sigap melakukan evakuasi pertama terhadap para rombongan untuk dilarikan ke puskesmas terdekat.
Akibat kejadian ini, ada 2 orang yang dinyatakan meninggal dunia dan 35 penumpang lainnya luka-luka.
Keterangan sopir bus
Instagram.com/@infojatengjogja
Banyak banget nih narasi simpang siur di luar sana soal penyebab kecelakaan bus di kawasan wisata Guci, Tegal. Ada yang bilang karena ada anak kecil yang menarik handbrake (rem tangan). Ada juga yang bilang karena supirnya lupa tarik rem tangan.
Menurut pengakuan sopir bus, saat itu kondisi mesin bus memang hidup, tapi dia udah mengaktifkan rem tangan sekaligus mengganjal ban sebelum meninggalkan bus. Hmm~
Setelah kecelakaan naas tersebut, polisi pun langsung mengamankan sopir bus dan kernet nya untuk meminta keterangan dan menyelidiki penyebab kecelakaan.
Jadi, yang bener apa nih penyebabnya?
Baca juga: KTP Warga DKI yang Gak Tinggal di Jakarta Akan Dinonaktifkan, Cek Faktanya!
Hasil investigasi polisi
Facebook/Guci
Menanggapi kabar simpang siur tersebut, kepolisian pun membantah isu yang menyebutkan bahwa rem tangan bus ditarik oleh anak kecil sehingga membuat bus melaju dan masuk ke dalam jurang.
"Hasil informasi sementara bahwasanya kami tanya saksi-saksi yang ada di dalam yang jadi korban, informasi itu tidak ada, karena posisi anak-anak sebelum kejadian mereka duduk di bagian tengah dipangku sama orang tua," kata Sajarod, dikutip dari CNNIndonesia.
Polisi menetapkan sopir dan kernet sebagai tersangka dalam insiden kecelakaan bus masuk ke jurang di kawasan wisata Guci, Tegal, Jawa Tengah. Penetapan keduanya dilakukan berdasarkan hasil gelar perkara dan dijerat Pasal 359 KUHP karena dinilai lalai hingga menyebabkan kecelakaan.
"Kami sudah menetapkan sopir dan kernet sebagai tersangka dalam kasus tersebut. Dikenakan Pasal 359 KUHP, saat ini yang bersangkutan sudah kita tahan" kata Sajarod.
Pihak KNKT juga memastikan kalo penyebab kecelakaan itu bukan karena rem tangan yang tarik oleh anak kecil.
Kecelakaan itu bisa jadi disebabkan karena faktor energi potensial, di mana bidang jalanan yang menurun ditambah kondisi tanah yang labil, sehingga membuat bus melaju meski rem aktif.
Jangan lewatkan pengalaman digital seru lainnya! Unduh aplikasi KUY! sekarang di Google Play Store dan App Store dengan klik tombol di bawah ini.
