Jadi pasangan yang suportif itu penting banget untuk menciptakan hubungan yang sehat dan langgeng. Tapi, masih banyak nih orang masih belum paham bagaimana caranya menjadi pasangan yang selalu bisa memberikan dukungan. Simak kuy cara menjadi pasangan suportif lewat artikel ini!
Apa itu suportif dalam hubungan?
Menjadi pasangan yang suportif itu melibatkan pemenuhan kebutuhan pasangan. Ada banyak jenis dukungan yang bisa lo tawarkan kepada pasangan mulai dari validasi, empati, atau penerimaan.
Bisa jadi pasangan lo membutuhkan telinga untuk mendengar, bahu untuk menangis, atau seseorang yang bisa membantu pekerjaannya. Oh iya, dukungan bukan hanya faktor penting dalam hubungan asmara, tapi juga merupakan fondasi ikatan yang kuat dengan teman, keluarga, dan orang terdekat.
Baca juga: Penting, Ini 6 Cara Membangun Keamanan Emosional Dalam Hubungan
3 alasan kenapa jadi pasangan yang suportif itu penting
Ada sejumlah alasan kenapa mendukung pasangan itu penting banget dalam hubungan, here you go~
1. Untuk menciptakan hubungan yang stabil
LovePanky
Hubungan yang suportif itu bertujuan untuk memenuhi kebutuhan masing-masing. Dengan menjadi pasangan yang suportif di saat-saat baik maupun buruk, itu bisa membawa banyak manfaat buat hubungan lo dan pasangan.
2. Untuk meningkatkan kepercayaan diri
Medium
Mendukung pasangan lo secara penuh ternyata bisa meningkatkan kepercayaan diri mereka dan membuat mereka merasa bernilai.
3. Memperbaiki kesehatan mental
iStock
Melalui masa-masa sulit sendiri itu enggak enak dan bisa merusak kesehatan mental seseorang. Maka dari itu, lo harus jadi pasangan yang suportif agar bisa membantu pasangan lo memproses emosi yang sulit dalam lingkungan yang aman. Ini juga bisa berdampak positif pada kesehatan mental.
Cara menjadi pasangan yang suportif
Buat lo yang masih bingung gimana caranya jadi pasangan yang suportif, kuy simak 5 cara berikut ini~
1. Lebih aktif mendengarkan
Relationship Services
Mendengar secara aktif itu artinya lo memberikan perhatian lo sepenuhnya kepada pasangan ketika mereka berbicara. Saat pasangan lo lagi ngomong, taruh handphone lo sejenak, jaga kontak mata, dan tunjukkan kalo lo tertarik dengan apa yang doi bicarakan.
Oh iya, tunjukkan juga hal-hal kecil kayak mengangguk atau gestur yang menenangkan ketika mengobrol, karena bisa membuat pasangan merasa bahwa sudut pandangnya dihormati dan divalidasi guys.
2. Berikan pasangan ruang untuk sendiri
PONBEE
Memberikan pasangan waktu untuk sendirian mungkin kelihatannya kayak enggak peduli, tapi terkadang itu adalah salah satu cara terbaik untuk menjadi pasangan suportif. Tapi, itu balik lagi dengan kepribadian pasangan lo yagesya.
Ada tipe orang yang lebih suka sendirian saat melalui masa-masa sulit, tapi ada juga yang lebih suka ditemani. Sebelum berasumsi apa jenis dukungan yang pasangan lo butuhkan, lebih baik lo tanya langsung deh ke doi.
3. Cek kabar pasangan secara rutin
Catch
Meskipun pasangan lo enggak melalui masa-masa sulit, tapi mengecek kabar pasangan secara rutin bisa bikin mereka merasa di validasi guys. Sering-sering ciptakan obrolan yang bermakna dengan pasangan. Oh iya, jadwalkan juga kencan secara rutin supaya lo dan pasangan punya waktu untuk membicarakan apa yang ada di pikiran kalian berdua.
4. Tunjukkan physical affection ke pasangan
Freepik
Tau gak, physical affection ternyata bisa memperkuat ikatan antara lo dan pasangan. Keintiman seksual itu penting dalam sebuah hubungan, begitu juga dengan pelukan, pegangan tangan, dan cuddling. Physical affection menawarkan kepastian dan kenyamanan untuk pasangan, serta juga bisa menurunkan tingkat stres guys.
5. Perhatikan apa yang lo butuhkan
iStock
Sebelum mendukung pasangan, lo juga harus mengetahui apa yang lo butuhkan. Karena lo mungkin akan kesulitan menjadi pasangan yang suportif ketika kebutuhan lo sendiri enggak terpenuhi. Tetapkan batasan dan prioritaskan kebutuhan serta kesehatan mental lo sendiri.
Soalnya, hubungan yang sehat membutuhkan keseimbangan sehingga kedua pasangan harus merasa didukung.
Baca juga: Korea Selatan Bayar Remaja Rp 7 Juta per Bulan Biar Mereka ‘Hidup Normal’
Ternyata, cara menjadi pasangan suportif itu enggak sulit yagesya. Intinya, lo harus bisa saling mengerti dan memahami satu sama lain agar bentuk dukungan tersebut enggak hanya dirasakan salah satu belah pihak aja.